"Dari aspek komunikasi publik sangat baik ketika Presiden sebagai pemimpin divaksin pertama kali," ungkapnya.
"Sayangnya, fokus pesan itu bias ketika artis digunakan dan terjebak pada konsep marketing: celebrity endorsement," sambungnya.
Baca Juga: Kasus Fadli Zon 'Like' Konten Porno Mulai Diproses Bareskrim, Muannas: Silakan Dipercepat
Ia pun mewajarkan jika banyak masyarakat yang mempertanyakan mengapa artis yang divaksin Covid-19 terlebih dahulu.
Menurutnya hal tersebut dapat terjadi karena masyarakat berada dikrisis kepercayaan.
"Wajar orang-orang bertanya: Kenapa dia? Apa ia intens kampanye 3M dalam penampilan yang sering dilihat publik selama ini? dll," ungkapnya.
Baca Juga: Terima Supres Usulan Calon Kapolri, DPR Akan Lakukan Hal ini Sebelum Memberikan Persetujuan
"Kenapa? Karena kita berada pada situasi krisis kepercayaan dan penggunaan artis juga ga sejalan dengan pesan awal, Vaksin diprioritaskan pada Nakes dll," sambungnya.
Semoga ikhtiar vaksinasi benar2 bermanfaat tanggulangi pandemi Covid-19.
Dari aspek komunikasi publik sangat baik ketika Presiden sbg pemimpin divaksin pertama kali.
Sayangnya, fokus pesan itu bias ketika artis dgunakan & trjebak pd konsep marketing: celebrity endorsement.— Febri Diansyah (@febridiansyah) January 13, 2021
***