Tanggapi Demokrasi Indonesia, Fahri Hamzah: Diperlukan Wibawa Presiden Lama Kita

- 12 Januari 2021, 07:01 WIB
Fahri Hamzah.
Fahri Hamzah. //Instagram

PR TASIKMALAYA - Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah menangapi perihal wibawa Presiden Republik Indonesia yang dahulu menjabat.

Dia menilai bahwa Indonesia masih membutuhkan kritik dari para Kepala Negara terdahulu agar data dan kata-kata yang keluar tidak dianggap sembarangan. 

Hal tersebut Fahri Hamzah sampaikan dalam cuitannya di Twitter milik pribadinya pada Senin 11 Januari 2021.

Baca Juga: Tanggapi Haikal Hassan Soal 'Menjelekan' Jokowi, Muannas Alaidid: Ulah Ente Bahaya

“Wibawa presiden lama kita perlukan agar kritik lebih terdengar,” ucapnya dalam akun @Fahri Hamzah sebagaimana yang dikutip oleh pikiranrakyat-tasikmalaya.com pada 11 Januari 2021.

“Dan agar data dan kata2 yang keluar tidak dianggap sembarangan,” tambahnya.

Fahri Hamzah menuturkan bahwa seharusnya Indonesia terbiasa dan masih hidup dalam kritikan yang konsisten sebagai jalan kedewasaan deomkrasi.

“Kita harus hidup dalam tradisi kritik yang konsisten. Itulah jalan kedewasaan dalam berdemokrasi. Itu jalan kita. Jalan bangsa besar,” pungkasnya.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x