Polisi Mulai Selidiki Penyebab Robohnya Tembok di MTsN 19 Jakarta

7 Oktober 2022, 09:40 WIB
Polisi mulai menyelidiki penyebab robohnya tembok MTsN 19 Jakarta Selatan karena diterjang banjir pada Kamis siang.* /SULTHONY HASANUDDIN/ANTARA FOTO

PR TASIKMALAYA – Pihak Kepolisian terus lakukan penyelidikan terkait robohnya tembok Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 19 di Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan karena diterjang banjir.

Bahkan Tim Puslabfor Polri juga diterjunkan ke Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 19 untuk mencari penyebab awal peristiwa ini.

Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan pihaknya masih bekerja untuk identifikasi soal bagaimana tembok di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 19 bisa roboh.

"Iya, dalam olah TKP (MTsN 19 Jakarta) saat ini identifikasi masih bekerja dan kami akan berkoordinasi dengan Puslabfor," ujar Ade pada 7 Oktober 2022.

Baca Juga: Ramalan Shio Kelinci, Naga, dan Ular pada Jumat, 7 Oktober 2022: Bersikap Hati-Hati, Rawatlah Rumah

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, Ade mengakui belum mengetahui penyebab secara pasti dari robohnya tembok di MTsN tersebut.

Menurutnya, pihaknya masih terus fokus untuk evakuasi dan penanganan korban akibat bencana banjir tersebut.

Serta beberapa aset sekolah/Madrasah sedang diambil oleh petugas untuk diamankan dan mengecek untuk pastikan tidak ada yang rusak.

Sebelumnya, Kapolsek Cilandak Kompol Multazam Lisendra mengatakan, ada tiga siswa yang meninggal dunia akibat robohnya tembok sekolah tersebut akibat banjir.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Bagaimana Bentuk Jari Kaki Kamu? Cari Tahu Apakah Kamu Orang yang Ambisius atau Malas

"Air mendorong tembok sehingga roboh dan mengakibatkan korban luka maupun korban meninggal dunia,” kata dia.

Multazam menjelaskan, pihaknya dibantu beberapa pihak lain dan warga sekitar untuk saling bekerja sama melakukan proses evakuasi, mulai dari orang-orang yang terjebak di sekolah hingga barang-barang penting.

Pihaknya menyisir ke sekolah tersebut untuk memberikan pertolongan akibat kejadian mengerikan tersebut.

"Kami menyisir barangkali ada korban yang mungkin masih terjebak," ucapnya.

Baca Juga: Profil Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita, Tersangka Insiden di Stadion Kanjuruhan

Sejak hujan deras melanda di Jakarta Selatan pada Kamis siang, volume air di wilayah tersebut mengalami kenaikan dan menerjang sekolah tersebut.

Para siswa dan siswi keluar ketakutan dan mencari tempat yang aman untuk berlindung sembari menunggu pertolongan.

Padahal, kejadian tersebut terjadi saat para siswa-siswi sedang melakukan proses belajar mengajar.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler