Banjir di Jakarta Mulai Surut, BPBD: Sebelumnya 92 RT Kini Menjadi 83 RT

16 Juli 2022, 21:35 WIB
Simak berikut ini pernyataan singkat dan informasi terkini mengenai banjir di wilayah DKI Jakarta oleh BPBD. /ANTARA/Mentari Dwi Gayati/am.

PR TASIKMALAYA - Hujan yang mengguyur kota Jakarta pada 15 Juli 2022 mengakibatkan beberapa titik di wilayah Ibu Kota banjir.

Semula, pihak Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) menginformasikan bahwa wilayah yang tergenang air di sejumlah titik yaitu 92 RT.

Kemudian, pada Sabtu sore, 16 Juli 2022, Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta Muhammad Insyaf memberi informasi terbaru, bahwa banjir telah berangsur surut.

Menurut BPBD, sejumlah 83 RT di Jakarta masih tergenang air.

Baca Juga: Pembuat Karakter Ms Marvel Blak-Blakan, Kamala Khan Memang Awalnya Diatur Jadi Mutan di Komik

“BPBD mencatat dari sebelumnya 92 RT ini menjadi 83 RT," ujar Insyaf, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News. 

"Atau 0,272 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta, dengan ketinggian lebih dari 40 cm,” sambungnya. 

Untuk warga yang terjebak dalam keadaan yang darurat, bisa menghubungi nomor 112, yakni dengan mengabari pihak BPBD DKI Jakarta.

Selain itu, pihak BPBD juga melakukan koordinasi bersama pihak Palang Merah Indonesia (PMI).

Baca Juga: Apakah Ms Marvel Menjadi Mutan di MCU? Ini Jawaban Pembuat Karakter

Hal tersebut, bertujuan untuk mempersatukan perkembangan bencana banjir.

 “Petugas BPBD disiagakan dengan menyatukan semua kelurahan dan mengirimkankan pihak Sudin SDA untuk melakukan penyedotan pemasangan-genangan bersama lurah dan camat,” katanya.

Selanjutnya, terdapat pernyataan bagian wilayah mana saja yang masih terendam banjir sampai dengan hari Sabtu, 16 Juli 2022, tepat Jam 12.00 WIB.

Untuk wilayah Jakarta Timur yaitu sebanyak 46 RT, kemudian untuk Jakarta Barat terdapat 16 RT, serta wilayah Jakarta Selatan saat ini terdapat 21 RT.

Baca Juga: Tawaran Gaji Senilai Rp4,14 Triliun Ditolak Ronaldo, Apa Alasannya dan Klub Asal Mana yang Ditolak?

Tercatat hingga Jam 12.00 WIB, berikut data mengenai beberapa lokasi yang rawan banjir:

Wilayah Jakarta Selatan:

1. Kel. Pondok Labu

Jumlah wilayah yang tergenang air yaitu 1 RT dengan ketinggian 50 cm, penyebabnya yaitu adanya luapan Kali Krukut dan curah hujan tinggi.

Baca Juga: Tes Psikologi: Terungkap! Area Tahi Lalat Bisa Bongkar Karakter Seseorang, Bahkan Ada yang Genit!

2. Kel. Pondok Pinang

Ketinggian banjir di kelurahan ini 50 cm hingga 100 cm. Jumlah wilayah yang tergenang air sejumlah 8 RT. Penyebab banjir yaitu, luapan Kali Pesanggrahan dan curah hujan tinggi.

3. Kel. Tanjung Barat

Penyebab banjir di wilayah ini, yaitu adanya luapan Kali Pesanggrahan dan curah hujan tinggi, dengan ketinggian 40 cm sampai dengan 80 cm. Jumlah wilayah banjir 2 RT.

Baca Juga: Tes Psikologi: Punya Arti Sendiri, Pilih Satu Lingkaran di Gambar dan Temukan Seperti apa Empati Anda!

 4. Kel. Bangka

Jumlah wilayah yang tergenang yaitu 1 RT. Pengungsi dari kelurahan ini, sebanyak 5 jiwa yang berlokasi di Musholla Al Muhajirin. Ketinggian banjir yaitu 40 hingga 60 cm, penyebabnya adalah liapan Kali Krukut dan curah hujan tinggi.

5. Kel. Cilandak Timur

Penyebab banjir yaitu terjadinya luapan Kali Pesanggrahan dan curah hujan tinggi dengan ketinggian air sekitar 65 cm. 

Baca Juga: Jelang In the SOOP: Friendcation Rilis, Gegara Ini V BTS Bertemu Wooga Squad

Kemudian, jumlah pengungsi yaitu sekitar 4 jiwa dan lokasi pengungsian bertempat di Musholla Al Makmuriah.

6. Kel. Rawajati

Jumlah wilayah yang tergenang air sebanyak 4 RT dengan ketinggian 90 cm penyebabnya yaitu terjadinya luapan Kali Ciliwung.

7. Kel. Pesanggrahan

Penyebab banjir yaitu adanya luapan dari kali Ciliwung dengan ketinggian banjir sekitar 40 hingga 60 cm dan jumlah wilayah yang tergenang sejumlah 3 RT.

Baca Juga: Hasil Singapore Open 2022 Hari Ini: Anthony Sinisuka Ginting ke Final, Pertama Kali di Tahun Ini!

Wilayah Jakarta Barat:

1. Kel. Kedoya Selatan

Jumlah wilayah yang tergenang air 6 RT dengan ketinggian 60 cm, kemudian penyebabnya yaitu terdapat luapan Kali Pesanggrahan dan curah hujan tinggi.

2. Kel. Rawa Buaya

Penyebab banjir di wilayah ini yaitu adanya luapan Kali Mokevart, Kali Angke dan curah hujan tinggi, sehingga mengakibatkan ketinggian banjir sekitar 50 hingga 70 cm.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Seberapa Sensitif Diri Anda? Ayo Ungkap dengan Pilih Salah Satu Lilin di Gambar Ini!

Lalu, jumlah wilayah yang terkena banjir yaitu 3 RT.

3. Kel. Duri Kosambi

Jumlah wilayah banjir 1 RT, ketinggian 40 cm, dan penyebabnya yaitu luapan Kali Angke dan curah hujan tinggi.

4. Kel. Kembangan Utara

Jumlah wilayah banjir 2 RT, dengan ketinggian banjir 40 hingga 150 cm.

Baca Juga: Pemain Alienoid Ungkap Cita-cita Semasa Kecil, Kim Tae Ri Paling Aneh dari Kim Woo Bin

Terdapat 44 jiwa pengungsi yang berlokasi di Musholla Nurul Muslimin dan RPTRA Kembangan.

Penyebabnya adalah luapan Kali Angke dan vurah hujan ginggi.

5. Kel. Kembangan Selatan

Wilayah yang tergenang air sejumlah 2 RT, berketinggian 50 hingga 60 cm. Banjir ini disebabkan oleh luapan Kali Angke dan curah hujan tinggi.

Baca Juga: Pemain Alienoid Ungkap Cita-cita Semasa Kecil, Kim Tae Ri Paling Aneh dari Kim Woo Bin

6. Kel. Kamal

Jumlah wilayah yang terkena banjir 2 RT, dengan ketinggian 40 cm, dengan penyebab ROB dan Luapan Kali Semonggol.

Wilayah Jakarta Timur:

1. Kel. Cililitan

Wilayah yang terkena banjir sejumlah 1 RT, dengan ketinggian 60 cm, penyebabnya yaitu luapan Kali Ciliwung.

Baca Juga: Tes IQ: 99 Persen Orang Gagal Hitung Semua Hewan di Gambar, Hanya si Otak Cerdas yang Bisa

2. Kel. Cawang

Jumlah wilayah yang tergenang air yaitu sebanyak 11 RT, berketinggian 50 hingga 200 cm, penyebabnya yaitu luapan Kali Ciliwung.

3. Kel. Bidara Cina

Banjir di wilayah ini memiliki ketinggian 40 hingga 170 cm, penyebabnya yaitu terjadi luapan kali Ciliwung.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Bagaimana Kamu Menunjukkan Cinta dan Kepedulian kepada Pasangan? Cari Tahu di Sini

4. Kel. Kampung Melayu

Wilayah yang terkena banjir sejumlah 24 RT, berketinggian 150 cm. Lalu, disebabkan oleh luapan Kali Ciliwung.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler