Andi Arief Sentil Jokowi: Presiden Seolah-olah Lebih Peduli Bangun Ibu Kota Baru Dibandingkan Covid-19

PR TASIKMALAYA- Politisi Partai Demokrat Andi Arief lagi-lagi sentil Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kali ini Andi Arief menyindir Presiden Jokowi yang seolah-olah lebih fokus pada pembangunan ibu kota baru dan sejumlah proyek infrastruktur strategis lainnnya.

Dibandingkan peduli pada kasus Covid-19, peduli atau fokus pada jumlah warga yang meninggal akibat Covid-19, ungkap Andi Arief.

Baca Juga: Sedih Saat Sang Anak Bertanya Sosok yang Menggendongnya Saat Bayi, W: Itu Rezky Aditya

“Semua WA group hampir mengabarkan ada yang terpapar Covid-19, dan ada kabar duka meninggal dunia,” cuit Andi Arief dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @Andiarief_ yang diunggahnya pada Minggu, 4 Juli 2021.

“Maklum bapak masih konsentrasi bangun ibu kota negara baru dan sejumlah beton,” sambungnya.

Berdasarkan data covid19.go.id yang diupdate pada Minggu, 4 Juli 2021 angka penambahan kasus harian Covid-19 masih sangat tinggi.

Baca Juga: Dijodohkan Netizen, Sahabat Ungkap Alasan Lesti Kejora Yakin Menikah dengan Rizky Billar

Kasus Covid-19 di Indonesia bertambah 27.233 kasus per hari ini. Sehingga jumlah total kasusnyamencapai 2.284.084.

Sedangkan untuk kematian akibat Covid-19 per hari ini terdapat penambahan sampai 555 kasus.

Sehingga secara keseluruhan, angka kematian Covid-19 di Indonesia per hari ini mencapai 60.582, atau ada kenaikan 2,7 persen dibandingkan kemarin.

Baca Juga: Kuasa Hukum W Ungkap Kliennya Melahirkan Saat Masih Berpacaran dengan Rezky Aditya

Meskipun begitu, angka kesembuhan Covid-19 di Indonesia cukup tinggi.

Per hari ini angka sembuh 13.127 atau ada kenaikan 84,4 persen. Sehingga total angka yang sembuh mencapai 1.928.274.

Angka kasus Covid-19 yang masih aktif atau masih dalam perawatan bertambah 13.551 atau 12,9 persen. Sehingga total kasus aktifnya ada diangka 295.228.

Baca Juga: Cerita Pengalaman hingga Dijuluki Sultan, Raffi Ahmad Akui Pernah Ambil Job Ngehost Dibayar Rp2,5 Juta

Sementara itu, angka kematian Covid-19 tertinggi berada di Jawa Timur yang mencapai 12.095 orang. Kedua tertinggi ada di Jawa Tengah dengan angka kematian tembus 10.025.

Tertinggi ketiga kasus kematian berada di DKI Jakarta yang mencapai 7.922 orang. Disusul Jawa Barat ada diangka 4.708. ***