PR TASIKMALAYA - Pilkada di setiap daerah di Indoesia telah dilaksanakan, begitu pula di Solo.
Kini masyarakat tinggal menunggu hasil final perhitungan suara dari calon pemimpin daerah mereka.
Dalam hal ini, Gibran Rakabuming Raka untuk sementara dinyatakan unggul dari Bagyo Wahyono.
Baca Juga: Tarif Vaksin Covid-19 Beredar di Masyarakat, Berikut Keterangan Resmi dari Juru Bicara Vaksinasi
Dalam akun Youtube Najwa Shihab, wanita tersebut melakukan wawancara dengan lawan dari Gibran, yakni Bagyo.
Saat itu Najwa mengatakan bahwa perhitungan suara Gibran dan Bagyo cukup jauh, dengan Gibran unggul di angka 87 persen. Ia pun kemudian meminta tanggapan dari Bagyo.
Ditanya seperti itu, Bagyo pun menjawab bahwa hasil tersebut masih belum final.
"Data-data yang kita peroleh ini masih terus kita akomodir. Masih ada masukan-masukan," ujar Bagyo, dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Channel Youtube Najwa Shihab.
Baca Juga: Selain Menjadi Pemeran, Maudy Ayunda dan Danilla Riyadi Ikut Isi Soundtrack Film Losmen Bu Broto
Mendengar jawabannya itu, lantas Najwa Shihab mempertanyakan apakah Bagyo masih memiliki harap untuk memenangkan Pilkada tahun ini, meski angka suara terpaut jauh.
"Permasalahannya bukan itu. Untuk penambahan yang kita dapat berapa persen," tambahnya.
Kemudian Najwa bertanya soal ada tidaknya rencana tertentu setelah hasil KPU tuntas.
Bagyo mengatakan bahwa ia akan mengawal pemerintahan dari Gibran, karena ia mengaku sudah dititipi aspirasi dari masyarakat yang perlu ia sampaikan pada Gibran.
Baca Juga: Tembus 1.000 Kasus Covid-19 Dalam Sehari, Korea Selatan Menaikan Tingkat Aturan Jarak Sosial
Najwa Shihab kemudian bertanya bagaimana jika Gibran memang yang memenangkan pilkada Solo 2020 ini.
"Kita akan mengawal dan mengkritisi kebijakan-kebjakan mas Gibran," ujarnya.***