Network
PR TASIKMALAYA - Adanya beberapa kasus peredaran narkoba yang diduga dikendalikan dari dalam lembaga pemasyarakatan (Lapas), petugas dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Barat melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah Lapas, tak terkecuali Lapas Kelas II B Tasikmalaya pada Rabu, 17 Juni 2020.
Terkait sidak tersebut, seluruh pegawai dan penghuni lapas diharuskan melakukan tes urine.
Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Benda Sitaaan, Barang Rampasan Negara, dan Keamanan, Kanwil Kemenkumham Jabar, Damari mengatakan, pelaksanaan sidak dan tes urine dilakukan kepada seluruh pegawai lapas termasuk para warga binaan dalam lapas juga harus melakukan tes urine.
Baca Juga: Cegah Peredaran Narkoba di Lapas, Kemenhunkam Jabar Gelar Sidak, Pegawai dan Penghuni Dites Urine
"Ini dilakukan untuk mencegah peredaran narkoba di dalam lapas," kata dia saat melakukan sidak di Lapas Kelas II B Tasikmalaya.
Berdasarkan hasil analisis kata dia, masuknya barang haram seperti narkoba ke dalam lingkungan lapas berasal dari pengunjung.
"Sejauh ini, analisis kita, narkoba masuk ke lapas melalui pengunjung. Kalau di Bandung juga banyak yang dilempar dari luar melalui tembok. Itu juga selalu tertangkap," kata dia.
Baca Juga: Sempat Menentang Tren Global, Kini Surat Kabar di India Tertekuk di Bawah Beban Kerugian Pandemi
