Network
PIKIRAN RAKYAT - Memasuki H+2 lebaran atau Selasa, 26 Mei 2020, arus lalu lintas kendaraan di Jalur Gentong, Kecamatan Kadipaten Tasikmalaya, terlihat masih lengang.
Berdasarkan pantauan pada Selasa siang, hanya sedikit kendaraan yang melintas dari kedua arah, baik dari arah Tasikmalaya menuju Bandung ataupun sebaliknya.
Kondisi itu berbeda 180 derajat dengan momen serupa pada tahun tahun sebelumnya. Di mana biasanya saat memasuki H+2 lebaran, arus di jalan nasional yang menghubungkan wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah itu, selalu ramai bahkan cenderung padat oleh kendaraan baik saat arus mudik maupun arus balik.
Baca Juga: Balada Tak Ada Tempat Pembuangan, Tumpukan Sampah Jadi Pemandangan Rutin Pasca Lebaran
"Ini sejarah. Sudah 20 tahun saya tugas di wilayah Polres Tasikmalaya Kota, tiga tahun jadi Kapolsek Kadipaten, baru lebaran tahun ini sepi," kata Kapolsek Kadipaten, AKP Erustiana.
Erus menyebutkan, sejak adanya pandemi Covid-19 kondisi lalu lintas kendaraan di Jalur Gentong cenderung menurun. Puncaknya, saat pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), kendaraan yang melintas semakin sedikit.
Momen Lebaran yang biasanya selalu menjadi puncak ramainya lalu lintas di jalur tengah Jawa Barat itu, juga tak berdampak banyak. Menurut dia, alih-alih peningkatan, justru terjadi penurunan arus lalu lintas menjelang lebaran di Jalur Gentong.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Video Tsunami Kecil Terjang Pantai Pangandaran Usai Gempa 5,1 SR, Ini Faktanya
