Network
PIKIRAN RAKYAT - Penambahan empat kasus baru positif Covid -19 di Kota Tasikmalaya merupakan pengembangan kasus positif petugas puskesmas di Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya.
Empat orang petugas tersebut, satu di antaranya adalah perawat dan beberapa lainnya adalah karyawan puskesmas.
"Kita belum tahu apa dari sana ada yang ke masyarakat atau tidak, sehingga secepatnya akan kita tracing," ujar Juru Bicara Crisis Centre Covid-19 Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan saat dikonfirmasi wartawan, Minggu 17 Mei 2020.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Foto Bupati Temanggung Asyik Bergitar dalam Bar di Tengah Pandemi, Ini Faktanya
Dikatakan Ivan, pihaknya menduga, empat tambahan pasien positif tersebut merupakan hasil transmisi lokal.
Sebab menurutnya, saat ini seluruh wilayah Jawa Barat telah melalukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Artinya, pendatang dari luar Jawa Barar dapat tertahan selama PSBB. Sehingga besar kemungkinan kasus positif baru adalah hasil transmisi lokal.
"Ini baru dugaan, sudah ada kasus positif di Tasik yang menularkan ke yang lain," lanjut Ivan.
Baca Juga: Lompat dari Lantai 4 Rumah Sakit, Wanita Berstatus PDP Covid-19 Tewas
Atas penambahan kasus tersebut, ujar Ivan, ia mengingatkan agar masyarakat semakin waspada. Masyarakat diminta tak terlena dengan suasana Ramadhan dan menjelang Lebaran untuk menjadi alasan keluar rumah serta lupa akan anjuran pemerintah.
Ivan menegaskan, masyarakat harus terus mengikuti anjuran pemerintah seperti tidak keluar rumah jika tak penting, menerapkan jaga jarak (physical distancing), dan selalu menggunakan masker.
"Masyarakat mesti lebih berhati. Karena sudah kecenderungan terjadi transmisi lokal," tambahnya.
Baca Juga: Update Virus Corona di Kota Tasikmalaya 17 Mei 2020: Pasien Positif Covid-19 Bertambah jadi 37 Orang
Sementara itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tasikmalaya merilis empat kasus pasien positif baru pada Minggu, 17 Mei 2020.
Dengan begitu, total terdapat 37 pasien positif, dengan rincian 11 orang sembuh, 23 masih dalam perawatan, dan tiga orang meninggal dunia.
Berdasarkan data tersebut, penambahan empat kasus baru itu merupakan hasil uji cepat (rapid test). Artinya, dari 37 kasus positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya, 23 orang dikonfirmasi melalui hasil tes swab dan 14 melalui rapid test.***
