Pasien Positif Virus Corona di Kota Tasikmalaya Kembali Bertambah

- 5 April 2020, 20:00 WIB
Juru Bicara Crisis Centre Covid-19 yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, membenarkan satu pasien positif covid-19 meninggal dunia.*
Juru Bicara Crisis Centre Covid-19 yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, membenarkan satu pasien positif covid-19 meninggal dunia.* //KP/ ASEP MS

PIKIRAN RAKYAT - Pasien positif covid -19 di Kota Tasikmalaya kembali bertambah.
Juru bicara krisis center covid -19 Kota Tasikmalaya Uus Supangat mengatakan, hingga Minggu 5 April 2020, jumlah pasien positif covid -19 menjadi tujuh orang.

Uus mengatakan, penyebaran virus corona yang terjadi di Kota Tasikmalaya terus mengalami peningkatan cukup drastis. Menurut Uus, tujuh orang pasien telah dinyatakan positif Covid-1 di Kota Tasikmalaya, 15 pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 539 orang.

Adapun jumlah yang menjnggal dunia akibat virus corona di Kota Tasik sebanyak dua pasien, satu pasien positif dan satu lagi pasien PDP. Adapun kata dia, satu orang positif covid-19 sudah dinyatakan sembuh dan 5 orang masih dalam perawatan.

Baca Juga: Seruduk Truk Tronton yang Sedang Parkir, Pengendara Motor Meninggal di Tempat

"Untuk sekarang ini pasien positif covid -19 yang masih tetap dirawat di rumah sakit 5 orang, satu meninggal dunia dan seorang lagi sembuh. Sedangkan, untuk pasien dalam pengawasan (PDP) jumlahnya 15 orang, 2 masih dalam pengawasan, 12 orang sembuh dan satu meninggal dunia," ujar Uus.

Hanya saja kata Uus, untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) meningkat cukup tajam. "Saat ini jumlahnya telah mencapai 539 (ODP), 378 masih dalam pemantauan dan 161 selesai pemantauan," katanya, Minggu 5 April 2020.

Namun demikian kata Uus, dengan adanya  salah seorang pasien positif covid-19 yang telah sembuh harus menjadi spirit dan optimisme bahwa covid-19 bisa cepat berlalu dari Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Polisi Buru Penyebar Video Asusila Siswi MTs yang Kabur ke Luar Kota

"Kami meminta agar masyarakat tetap berdoa demi bangsa Indonesia termasuk semua pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) yang telah terpapar di seluruh dunia bisa secepatnya bisa sembuh dan virus tersebut cepat berlalu," ujarnya.

Guna mengantisifasi penyebaran virus korona yang terjadi di Kota Tasikmalaya kata dia, pemerintah sendiri telah memberlakukan kebijakan pembatasan wilayah dengan status Kejadian Luar Biasa (KLB). Pemerintah juga melalui gugus tugas covid -19 telah  mendirikan delapan posko disejumlah titik pembatasan.

Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman yang juga ketua krisis center covid -19 Kota Tasikmalaya membenarkan, pasien virus korona di Kota Tasikmalaya bertambah menjadi terjadi tujuh orang. Itu tandanya ujar Budi, covid -19 masih terus harus diwaspadai dengan mengikuti apa yang telah dianjurkan oleh pemerintah.
 
 
"Saya tetap minta cegah virus ini  salah satunya lakukan sosial dan physical distancing atau jaga jarak dengan tetap berada dirumah," ujar Budi.

Namun demikian kata dia, pihaknya juga sangat mengapresiasi kesadaran warga terhadap bahaya covid -19 yang terus meningkat. Termasuk ujar dia, saat ini telah banyak eleman warga yang telah berupaya turut serta melawan virus dengan menyumbangkan alat pelindung diri (APD) dan masker.
 
Walikota Tasikmalaya Budi Budiman menerima bantuan ribuan APD jenis masker dari para pengusaha muda Kota Tasikmalaya melalui program "Sejuta Masker Untuk Indonesia, bertempat di Gedung Balaikota Tasikmalaya, Minggu 5 April 2020.*
Walikota Tasikmalaya Budi Budiman menerima bantuan ribuan APD jenis masker dari para pengusaha muda Kota Tasikmalaya melalui program "Sejuta Masker Untuk Indonesia, bertempat di Gedung Balaikota Tasikmalaya, Minggu 5 April 2020.* ASEP MS


"Kami telah mendapat ratusan Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis yang selama ini diberikan oleh beberapa komunitas mulai dari Moge, alumni 1990 SMAN 1 Tasikmalaya dan pengusaha muda dengan memberikan jutaan masker," kata Budi.
 
Masker tersebut lanjut Budi  akan diberikan kepada semua pedagang di pasar tradisional mulai Cikurubuk, Pancasila, pasar lama dan pasar lainnya supaya mereka selalu menggunakannya.*** 

Editor: Gugum Rachmat Gumilar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x