Usai Jalani Karantina Virus Corona di Natuna, WNI Asal Tasikmalaya Ingin Kembali ke Wuhan

- 16 Februari 2020, 20:08 WIB
SEORANG TKI yang bekerja di Wuhan Tiongkok, Ulus Rusdiana (33), warga Kampung Menol Desa Tobongjaya, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, pulang ke rumahnya usai jalani karantina virus corona di Pulau Natuna Kepulauan Riau, Minggu 16 februari 2020.*
SEORANG TKI yang bekerja di Wuhan Tiongkok, Ulus Rusdiana (33), warga Kampung Menol Desa Tobongjaya, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, pulang ke rumahnya usai jalani karantina virus corona di Pulau Natuna Kepulauan Riau, Minggu 16 februari 2020.* /Aris Mohamad F//



PIKIRAN RAKYAT - Meski sempat menjalani karantina di Pulau Natuna Kepulauan Riau, seorang TKI asal Kabupaten Tasikmalaya Ulus Rusdiana (33), warga Kampung Menol Desa Tobongjaya Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, tetap tidak kapok untuk bekerja ke luar negeri.

Bahkan dirinya mengaku, dirinya justru ingin secepatnya kembali ke Wuhan, Tiongkok. Hal itu apabila status disana sudah dinyatakan aman oleh Pemerintah Republik Indonesia.

"Saya ingin kembali ke Wuhan, jika memang nanti statusnya sudah dinyatakan aman. Kalau saat ini belum, jadi di Indonesia dulu," jelas Ulus, kepada awak media pada Minggu, 16 Februari 2020.

Baca Juga: Rawan Terjadi Pergerakan Tanah, Longsor Jebol Dinding SMPN 3 Jatiwaras Kabupaten Tasikmalaya

Keinginan kuat Ulus untuk berangkat kembali ke Negeri Tirai bambu itu tiada lain karena dirinya masih tercatat sebagai karyawan perusahaan elektronik disana.

Diketahui ia bekerja di perusahaan elektronik Snizer Electronic di Wuhan, Tiongkok.

Tanggungjawab yang masih diembannya ini sebagai panggilan jiwanya bekerja sebagai TKI.

Baca Juga: Beberapa Kali Ajukan Bantuan ke Pemerintah, 7 Ruang Kelas di SDN Awilega Tasikmalaya Terancam Ambruk

Ulus termasuk dari dari 238 WNI yang sempat menjalani observasi karantina virus Corona di Natuna Kepulauan Riau.

Dirinya datang ke kampung halamannya di Tasikmalaya pada Sabtu, 16 Februari 2020 kemarin.

Dirinya mengaku sangat berterimakasih kepada pemerintah Indonesia, terutama Presiden Joko Widodo, sebab telah melakukan tindakan cepat dengan mengevakuasi dirinya bersama ratusan WNI lainnya ke Indonesia.***

 

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x