Oys mengatakan, pengurus objek wisata Batu Mahpar saat ini hanya membereskan beberapa temuan patung agar tidak rusak atau hilang.
Ia menambahkan, sampai saat ini belum ada tim ahli atau arkeolog yang datang ke lokasi penemuan batu.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tasikmalaya, Safari Agustin mengatakan, di lokasi obyek wisata Batu Mahpar ada Situs Makam Walahir.
Baca Juga: Kisah di Balik Trendingnya #SaveBabi di Media Sosial, dari Wabah Penyakit hingga Salah Paham
Berdasarkan keterangan dari para sesepuh, kata dia, lokasi sekitar Batu Mahpar dan Situs Makam Walahir merupakan pusat keilmuan pada masa Kabuyutan Galunggung.***