PR TASIKMALAYA - Menghadapi libur panjang, pengelola destinasi wisata diharapkan agar tetap menjaga komitmen, penerapan protokol kesehatan jelang libur panjang dan cuti bersama pekan ini.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Provinsi Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menegaskan, pihaknya akan meminta pengelola destinasi wisata untuk menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, khususnya soal pembatasan jumlah pengunjung.
Baca Juga: Epidemiolog UI: Beberapa Pemda Kurangi Tes Agar Tak Terlaporkan Kasus Covid-19 yang Meningkat
"Kalau janjinya 50 persen (pengunjung dari total kapasitas), tolong dijaga komitmen itu," kata Ridwan, Selasa 27 Oktober 2020.
Ridwan Kamil mengatakan selain destinasi wisata, pihaknya akan meningkatan pengamanan di pintu keluar-masuk Jabar, seperti jalan tol.
Pengetesan Covid-19 dengan rapid test akan digelar secara acak. Mereka yang reaktif akan menjalani swab test.
"Jadi jangan kaget nanti akan diberhentikan secara baik-baik dan sopan oleh kami dan kepolisian untuk dites," ucapnya.
Baca Juga: Gunakan Hasil Korupsi Jiwasraya untuk Foya-Foya dan Judi, Hakim Tuntut Hukuman Berat Heru Hidayat