Baca Juga: Tak Berpenghasilan di Tanah Rantau, Pemudik dari Zona Merah Dikarantina di Rumah Isolasi
Di sisi lain, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Riantini mengungkapkan, telah terjadinya sedikit hambatan di pos pendaftaran. Secara detail, Setiap undangan telah diberi soft file formulir untuk dicetak dan diisi secara mandiri.
Namun dalam pelaksanaannya, masih dijumpai undangan yang belum mencetak formulir. Inilah yang membuat pihaknya mengantisipasi dengan menyediakan lembar formulir di pos pendaftaran.
“Dalam pelaksanaannya, masih ada undangan yang belum mencetak formulir. Namun, kami telah mengantisipasi dengan menyediakan lembar formulirnya di pos pendaftaran,” ungkap Riantini.
Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks Pemerintah Pinjam Bank Dunia 5 Triliun untuk Listrik Gratis
Selain itu, pihaknya juga menyiapkan minuman mengandung ion bagi para petugas pelayanan. Hal ini untuk mengantisipasi agar mereka tidak terkena dehidrasi.
“Berhubung petugas di pos pelayanan ini harus memakai APD (Alat Pelindung Diri) lengkap yang cukup panas dan menguras cairan tubuh,” pungkas Riantini.***