Dokter mengatakan kepada Fairhurst, bahwa proses kelahirannya itu bisa dilakukan dengan tindakan operasi caesar.
Prof Asma Khalil, seorang ahli kebidanan di rumah sakit St George di London, mengatakan uterus didelphys sangat jarang.
"Banyak wanita yang memiliki kelainan pada rahim tidak menegtahuinya. Ini bahkan terjadi pada wanita yang memiliki bayi karena bentuk rahim berubah selama kehamilan sehingga kondisinya dapat terlewatkan dalam pemindaian," kata Khalil.
Baca Juga: Berhasil Berjuang Hidup, Bocah 18 Bulan Ditemukan Tinggal di Kandang dengan 600 Lebih Hewan Liar
Khalil mengatakan ada kemungkinan bahwa Fairhurst melahirkan kembar identik, masing-masing berkembang dalam rahim terpisah.
"Itu bisa terjadi. Telur dan sperma, pada tahap yang sangat awal, mereka membelah menjadi dua, jadi itu tergantung telur mana yang melekat pada rahim mana,” tuturnya.***