Buku itu juga menggambarkan bagaimana McCandless menemukan bus terlantar di hutan belantara dan tinggal di sana selama beberapa bulan sebelum akhirnya meninggal karena kelaparan.
Sean Penn menyutradarai film adaptasi cerita pada tahun 2007, yang menjadikan kisah McCandless sebagai perjalanan penemuan jati diri.
Buku dan film ini telah menginspirasi ratusan orang untuk mengikuti jejak McCandless, meskipun beberapa telah menemui nasib tragis yang sama setelah tersesat di sepanjang jalan.
Baca Juga: Rilis Dokumenter Terkait Muslim Uighur, Tiongkok Gambarkan Kebrutalan Teroris Xinjiang
Pejabat Alaska mengatakan mereka mendapat banyak panggilan penyelamatan dan kematian sehubungan dengan bus ajaib itu, jadi mereka memutuskan untuk memindahkannya.
"Kami mendorong orang untuk menikmati wilayah liar Alaska dengan aman, dan kami memahami tempat yang dimiliki bus ini pada imajinasi populer," kata Komisaris Sumber Daya Alam Alaska Corri Feige dalam sebuah pernyataan.
“Namun, ini adalah kendaraan yang ditinggalkan dan memburuk yang membutuhkan upaya penyelamatan yang berbahaya dan mahal. Lebih penting lagi, itu membuat beberapa pengunjung kehilangan nyawa,” tambahnya.
Dua orang telah tenggelam saat menyeberangi sungai dalam perjalanan mencari bus dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Berangkat dari Kritik, Cerita Lengkap Totalitas Dahlan Iskan Dukung Persebaya
Pihak berwenang negara juga telah melakukan beberapa penyelamatan untuk menyelamatkan pejalan kaki yang tersesat di alam liar, termasuk upaya Februari lalu untuk menyelamatkan lima wisatawan Italia yang terdampar.