Network
PR CIREBON - Beberapa peneliti berhasil memetakan 27 protein penting dari plasma darah pasien Covid-19 yang diyakini dapat menjadi acuan bagi dokter untuk memperkirakan seberapa parah kondisi para pasien.
Tiga protein yang berhasil dipetakan itu terhubung dengan interleukin IL-6, protein penyebab peradangan dan diyakini dapat jadi penanda untuk gejala penyakit Covid-19 parah.
Berdasarkan hasil penelitian yang dipublikasikan jurnal Cell Systems, Selasa, peneliti dari Francis Crick Institute di Inggris dan Charite Universitaetsmedizin Berlin di Jerman menemukan masing-masing pasien Covid-19 memiliki kadar protein yang berbeda dalam darahnya bergantung dari tingkat keparahan penyakit yang diderita.
Baca Juga: Calon Jemaah Haji Bisa Tarik Uang Pelunasan, Kasi PHU: Kalau yang 25 Juta Tidak Bisa
Petunjuk itu dapat berguna bagi dokter saat memeriksa pasien dan memperkirakan tingkat keparahan penyakit yang diderita, kata para peneliti.
Tak hanya itu, temuan itu juga dapat menjadi titik tolak baru untuk pengembangan obat Covid-19, penyakit menular yang disebabkan virus corona jenis baru (SARS-CoV-2).
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Maret 2020 menetapkan Covid-19 sebagai pandemi. Penyakit itu sejauh ini telah menewaskan lebih dari 374.000 jiwa di seluruh dunia dan menyerang lebih dari 6,7 juta jiwa.
Baca Juga: Dampak Penundaan Ibadah Haji 2020, Daftar Tunggu Haji di Kabupaten Tasikmalaya Jadi 17 Tahun
Sejumlah dokter dan para ahli mengatakan pasien Covid-19 mengalami gejala penyakit yang berbeda, mulai dari gangguan pernapasan hingga kehilangan indera penciuman.
