Network
PIKIRAN RAKYAT - FBI mengatakan pada hari Sabtu bahwa pengacara utamanya, Dana Boente, telah mengumumkan pengunduran dirinya.
Boente mengundurkan diri ketika badan tersebut menghadapi pengawasan atas penyelidikan mantan staf dan pendukung Presiden Donald Trump.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, sebagai pejabat senior Departemen Kehakiman, Boente terlibat dalam penyelidikan mantan penasihat keamanan nasional Trump, Michael Flynn, yang mengaku bersalah berbohong kepada FBI.
Baca Juga: Ratusan Anak Positif Covid-19, Anggota DPR Imbau Pemerintah untuk Tak Buka Sekolah dalam Waktu Dekat
Departemen Kehakiman telah meminta hakim untuk membatalkan dakwaan itu, dengan alasan bahwa jaksa seharusnya tidak membawa mereka di tempat pertama.
Trump telah berulang kali mengkritik FBI karena menyelidiki Flynn dan sekutu lainnya.
Sementara itu berdasarkan pemberitaan NBC News, dua sumber mengatakan Boente diminta untuk mengundurkan diri.
Baca Juga: Temukan Fakta Bisa Menyembuhkan Covid-19, Taiwan Resmi Gunakan Remdesivir untuk Atasi Virus Corona
Boente memegang beberapa peran senior di Departemen Kehakiman dan FBI selama 38 tahun berkarir.
Dia sempat menjabat sebagai Jaksa Agung pada 2017 setelah Trump memecat Sally Yates, yang memegang jabatan itu selama minggu-minggu pertama kepresidenannya.
"Beberapa orang telah melayani dengan sangat baik dalam begitu banyak peran penting, tingkat tinggi di Departemen," kata Direktur FBI Christopher Wray dalam sebuah pernyataan yang disiapkan.***
