PIKIRAN RAKYAT - Mahathir Mohamad (94) adalah pemimpin tertua di dunia sampai akhirnya dia berhenti pada Februari 2020 silam.
Pengundurdiriannya itu kemudian memicu perebutan kekuasaan.
Mathatir yang juga mantan perdana Menteri Malaysia itu kemudian menginginkan kembali jabatan tersebut setelah ia melakukan pengunduran diri.
Baca Juga: KPU Minta Tambahan 5 Miliar, Tahapan Pilkada Bupati Tasikmalaya Dilanjut
Bahkan saat itu terjadi persaingan sengit hingga akhirnya terpilihlah Muhyiddin Yassin menjadi Perdana Menteri.
Mathatir saat itu menentang pemerintah baru yang dipimpin oleh Muhyiddin yang didukung oleh Organisasi Nasional Melayu Bersatu.
Partai tersebut merupakan partai yang juga pernah dipimpin oleh mantan Perdana Menteri Najib Razak, yang diadili atas tuduhan korupsi.
Mahathir terus aja menyatakan ketidaksetujuannya atas kepempimpinan yang dipegang oleh Muhyiddin saat ini.
Baca Juga: Kabar Baik, Positif Corona di Kota Tasikmalaya Tinggal 5 Orang, Pasien Sembuh Mendapat Surat Sehat