Dua pertiga sampel di Amerika adalah virus corona tipe A, tetapi pasien yang terjangkit sebagian besar berasal dari Pantai Barat, bukan New York.
Kemudian ada jenis tipe B, yang diketahui menyebar pada malam Natal Desember 2019 silam.
Dr. Peter Forster dan timnya menemukan Inggris sebagian besar diserang oleh virus corona tipe B.
Untuk negara Swiss, jerman, Prancis, Belgia dan Belanda juga didominasi oleh virus corona tipe B.
Baca Juga: Sebut Presiden Xi Jinping Badut Corona, Krikitus Terkenal asal Tiongkok Ditangkap
Variasi lain yakni, virus tipe C yang merupakan anak dari tipe B yang kemudian menyebar ke daerah Eropa melalui Singapura.
Para ilmuwan meyakini virus SARS-CoV-2 ini bermutasi untuk mengatasi resistensi sistem kekebalan pada populasi yang berbeda.
Studi ini memunculkan keanehan bahwa virus tipe A menyebar melalui Pantai Barat AS.
Namun karena strain A dan B sudah ada di AS sejak Januari saat diumumkannya kasus pertamanya di negra tersebut, para ilmuwan belum bisa memastikan dengan tegas bahwa virus memang benar-benar berawal dari negara itu.
Baca Juga: 150 Bangsawan Kerajaan Arab Saudi Terinfeksi Covid-19, Raja Salman Pergi Asingkan Diri