Ada Lagi Pejabat Dunia Terinfeksi Virus Corona, Kali Ini Menteri Dalam Negeri Australia Dinyatakan Positif

- 13 Maret 2020, 16:24 WIB
Menteri Dalam Negeri Australia, Peter Dutton bersama Ivanka Trump dan Jaksa Agung AS, William Barr, sepekan sebelum Dutton dinyatakan positif Corona.
Menteri Dalam Negeri Australia, Peter Dutton bersama Ivanka Trump dan Jaksa Agung AS, William Barr, sepekan sebelum Dutton dinyatakan positif Corona. /- Foto: twitter @NickBryantNY

PIKIRAN RAKYAT - Satu per satu pejabat negara dunia terpapar virus corona, mulai dari Menteri Kesehatan Inggris hingga Jenderal Besar Polandia.

Tak hanya itu, diberitakan sebelumnya oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Wakil Presiden Iran Eshaq Jahangiri juga dinyatakan positif virus corona Covid-19 pada Kamis, 12 Maret 2020.

Menambah jajaran pejabat yang terinfeksi, Menteri Dalam Negeri Australia Peter Dutton pada Jumat 13 Maret 2020 turut terpapar virus yang satu ini.

Baca Juga: DBD Sudah Renggut 15 Nyawa di Jabar, Pemprov Instruksikan Fogging dari Awal

"Pagi ini saya bangun dengan demam dan tenggorokan nyeri. Saya langsung menghubungi Departemen Kesehatan Queensland dan langsung diperiksa untuk Covid-19.

Saya diberi tahu oleh Departemen Kesehatan Queensland siang ini bahwa hasilnya positif," kata Dutton dalam pernyataan tertulis yang disiarkan oleh Kementerian Dalam Negeri dilansir Reuters.

"Saya merasa baik dan akan melaporkan perkembangan terkait kondisi kesehatan saya," ujar dia.

Baca Juga: Dipercaya Bisa Cegah Virus Corona, Jahe Merah Langka dan Jahe Putih Banyak Diborong Warga Tasikmalaya

Menurut data dari Worldometers, laman penyedia informasi statistik independen, sejauh ini, Australia telah mengonfirmasi 160 pasien positif Covid-19, tiga di antaranya dinyatakan meninggal dunia.

Otoritas setempat memperkirakan jumlah pasien akan bertambah dalam beberapa minggu mendatang, terutama saat menjelang musim dingin.

Berbagai kebijakan serta upaya pencegahan terus dilakukan negara yang satu ini guna menekan angka penyebaran yang terus meningkat setiap harunya.

Baca Juga: Ditengah Merebaknya Virus Corona, Putri Indonesia 2020 Ajak Liburan Mayarakat ke Berbagai Penjuru Negeri

Sementara itu, World Health Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia baru-baru ini menetapkan Covid-19 sebagai pandemi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pandemi berarti wabah yang berjangkit serempak di mana-mana meliputi daerah geografi yang luas.

Menyatakan suatu wabah sebagai pandemi artinya WHO memberi alarm pada pemerintah di seluruh dunia untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam mencegah maupun menangani wabah. Ini dikarenakan saat sebuah pandemi dinyatakan, artinya ada kemungkinan penyebaran terus terjadi.

Data Worldometers, menunjukkan per Jumat 13 Maret 2020, pasien Covid-19 di dunia mencapai 134.930 dengan jumlah korban tewas sebanyak 4.990 dan pasien pulih 70.404 jiwa.***

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x