Network
PIKIRAN RAKYAT - Dalam upaya menangkal penyebaran virus corona yang semakin meluas, Pemerintah Arab Saudi berlakukan larangan umrah selama setahun, setelah sebelumnya kembali dibuka 14 Maret mendatang.
Pekan lalu, larangan umrah berlaku bagi warga asing, namun kini larangan tersebut berlaku juga bagi warga Arab Saudi sendiri.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari berbagai sumber, Riyadh mulai memberlakukan kebijakan terbaru ini pada Kamis, 5 Maret 2020.
Baca Juga: Resmikan Gedung Baru MUI Jabar, Ridwan Kamil: Bangunan ini Jadi Representasi Umat Islam Terbesar di Indonesia
Wakil Menteri Haji Arab Saudi Abdulfattah Mashat kepada stasiun televisi Al Arabiya mengatakan, warga Arab Saudi masih dapat mengunjungi Makkah dan Madinah dan melaksanakan ibadah salat di sana, asal mereka tidak umrah.
"Makkah masih terbuka bagi pengunjung dari seluruh kerajaan tersebut. Keputusan penundaan hanya untuk ibadah umrah," papar Mashat.
Terpantau dari akun Instagram @ilmfeed, Jumat pagi suasana Masjidil Haram telah dikosongkan hingga bersih dari para jemaah.
Beberapa pengguna Instagram turut memberikan tanggapan di kolom komentar. Kebanyakan dari mereka merasa sedih melihat kondisi Mekkah seperti yang sedang terjadi.
"It's so sad to see here empty. Inshaallah we will soon see that it is full of people as it used to be," (Ini sangat menyedihkan melihat suasananya kosong. Insya Allah kita akan segera melihat bahwa itu ramai kembali dengan orang-orang seperti dulu)," tulis @_elifnisa.
"This is the first time am seeing this place empty, Allahu akbar," (Ini adalah pertama kalinya aku melihat tempat ini kosong, Allahu akbar), tulis @bukonlaoluakeusola.
Baca Juga: Lagi, Malaysia Umumkan Pasien Virus Corona Bertambah Lima Orang, Jumlahnya Kini Mencapai 55 Kasus
Sementara itu, jumlah pasien virus corona terus bertambah di Arab Saudi. Kementerian Kesehatan setempat mengumumkan tiga kasus baru warga terinfeksi Covid-19.
Dua kasus merupakan pasangan suami istri. Diketahui, sang suami baru bepergian dari Iran lewat Kuwait. Sepulangnya ke Saudi, ia menularkannya ke sang istri.
Satu lagi adalah seorang pria yang baru datang dari Iran lewat Bahrain. Ia sempat satu perjalanan dengan pasien pertama dan kedua.
Baca Juga: Jangan Takut dan Panik, Presiden Jokowi Bagikan Tips Sederhana Cara Cegah Penyebaran Virus Corona
Dengan tambahan tiga pasien baru, maka sudah lima orang yang terkena virus corona di Saudi dengan kasus aktif 4 orang dan 1 orang berhasil sembuh.***
