Kerusuhan di Myanmar Terus Memanas, 7 Pengunjuk Rasa Tewas Hari ini saat Pabrik Tiongkok Dibakar

- 7 April 2021, 21:00 WIB
Dianggap telah mendukung junta militer, pabrik Tiongkok terbakar oleh para aktivis di Myanmar dalam aksi unjuk rasa terkait kudeta.*
Dianggap telah mendukung junta militer, pabrik Tiongkok terbakar oleh para aktivis di Myanmar dalam aksi unjuk rasa terkait kudeta.* //Reuters

Outlet berita mengutip saksi yang mengatakan ada korban dan tembakan berulang kali.

Outlet berita Mizzima dan Irrawaddy mengatakan lima orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka.

Warga Kale mengatakan, informasi itu diberikan kepadanya oleh para saksi yang memotret lima jenazah. Namun Reuters tidak dapat memverifikasi jumlah korban secara independen.

Dua pengunjuk rasa diberitakan tewas di kota Bago dekat Yangon.

Baca Juga: Jokowi Imbau Organisasi Keagamaan Ramah dan Terbuka terhadap Seni dan Budaya

Kebakaran terjadi di Pabrik Garmen JOC milik Tiongkok di Yangon pada Rabu. Tidak ada laporan korban jiwa dan tidak ada rincian tingkat kerusakan.

Di lingkungan Yangon lain, aktivis membakar bendera Tiongkok, menurut gambar yang diposting di Facebook.

Tiongkok dipandang mendukung junta militer dan bulan lalu ada serangan pembakaran terhadap 32 pabrik yang diinvestasikan Tiongkok di Yangon.

Jenderal Senior Min Aung Hlaing, kepala junta, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan pada hari Rabu bahwa gerakan pembangkangan sipil atau CDM telah menghentikan pekerjaan rumah sakit, sekolah, jalan, perkantoran dan pabrik.

Baca Juga: Namanya Disebut-sebut dalam Aksi KLB Demokrat, Yasonna Laoly: Sebetulnya Saya Dongkol Banget

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x