Network
Rachel DeAlto, kepala pakar kencan di Match.com mendukung pendapat ini. Ia mengatakan kepada WSJ bahwa pria berpeluang lima persen lebih rendah untuk mendapatkan "suka" di profil mereka ketika kedapatan memiliki kucing.
Sementara itu, wanita yang memelihara kucing memiliki kemungkinan tujuh persen lebih rendah untuk menarik perhatian pria. Para ilmuwan di balik penelitian tersebut mengakui bahwa temuan mereka sangat terbatas.
Baca Juga: Dikenal Taat Protokol Kesehatan, Istri, Menantu, dan Cucu Wali Kota Balikpapan Positif Covid-19
Penelitian itu dilakukan terhadap dua orang pria berusia awal dua puluhan, berkulit putih, berpostur kurus, dan berpenampilan rapi.
Tetapi, para peneliti masih harus melakukan studi yang lebih luas kepada orang-orang dari warna kulit beragam.
Tindakan tersebut akan dilakukan untuk memastikan bahwa kucing peliharaan benar-benar menurunkan daya tarik seorang pria dalam pandangan wanita, dan bukan karena pria itu sendiri.
Baca Juga: Pelaku Pembakaran Hutan Perlu Ditindak Tegas, Jokowi: Jangan Sampai Kita Ini Malu di ASEAN Summit
Tetapi, lain halnya dengan mereka yang memelihara anjing. Pria yang memelihara anjing terbukti dapat meningkatkan peluang rata-rata 20 persen lebih tinggi untuk mendapatkan “suka”.
Sedangkan wanita berpeluang tiga persen lebih tinggi.
Oleh sebab itu, menurut penelitian ini, baik pria atau perempuan yang memelihara anjing memiliki kesempatan yang lebih terbuka untuk mendapatkan pasangan melalui situs atau aplikasi kencan.***
