Pemakaian Face Shield Dinilai Kurang Efektif Cegah Virus Corona

- 27 September 2020, 11:03 WIB
Pelindung wajah atau face shield menjadi alternatif selain masker.
Pelindung wajah atau face shield menjadi alternatif selain masker. /Institute for Global Change

PR TASIKMALAYA – Penggunaan Face Shield (penutup wajah dari plastik) menjadi populer di masa pandemi Covid-19.

Berdasarkan uji dari Fugaku, superkomputer tercepat di dunia yang berasal dari Jepang, menghasilkan hampir 100 persen droplet berukuran kurang dari 5 mikrometer dapat lolos melalui penutup wajah tersebut.

“Berdasarkan hasil simulasi, sayangnya efektivitas face shield dalam mencegah penyebaran droplet dari mulut orang yang terinfeksi masih terbatas dibandingkan dengan masker,” ujar Riken Makoto Tsubokura selaku pimpinan peneliti.

Baca Juga: Jelang Grand Prix Rusia, Formula 1 Catat Kasus Covid-19 Tertinggi pada Musim ini

Riken menambahkan, face shield digunakan oleh pegawai industri restoran tidak efektif untuk menghalau droplet berukuran besar, 50 mikrometer.

Lebih lanjut, sekitar setengahnya dapat lolos dari face shield. Penelitian tersebut dilakukan oleh Riken di pusat penelitian yang didukung oleh pemerintah di Kobe Jepang.

Metode yang digunakan saat melakukan penelitian adalah, menggabungkan aliran udara dengan ribuan partikel berbagai ukuran.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x