PR TASIKMALAYA – Jika kamu pernah melajang atau jomblo, kemungkinan besar kamu sangat menyadari komentar aneh yang dibuat orang-orang tentang kehidupan percintaanmu.
Seperti, “Apakah ada seseorang yang spesial di hidupmu?” atau “Kenapa kamu tidak berkencan?” dan sebagainya. Kita semua pasti pernah mendapatkan pertanyaan seperti itu.
Namun, komentar ini akan semakin menyebalkan ketika kamu sudah mencapai usia di mana semua orang menganggap kamu sudah memiliki pasangan. Dan jika tidak, mereka menganggap kamu pasti sedih dan kesepian.
Padahal, tidak semua wanita jomblo menggebu-gebu menginginkan pasangan atau hubungan jangka panjang.
Baca Juga: Tes IQ: Mata Kamu Tajam, Temukan 1 Perbedaan pada 3 Gambar Ini dalam 14 Detik
Banyak alasan mengapa beberapa wanita masih melajang di umurnya yang mungkin sudah matang, namun hal tersebut bukan berarti sebuah aib, dan orang yang sudah memiliki pasangan juga bukan berarti sebuah prestasi.
Stereotip seperti itu bukan hanya mengganggu tetapi juga berkaitan dengan masalah structural. Artikel ini akan membagikan beberapa stereotip yang sering muncul dan seharusnya segera ditinggalkan, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari The Everygirl.
1. Wanita lajang kurang dewasa
Seringkali wanita yang melajang dinilai kurang dewasa, padahal ini sama sekali tidak benar. Orang secara tidak sadar memercayai hal ini, dan ini harus dihentikan.
Baca Juga: Buktikan Kamu Emang Peka, Bisa Tidak Lihat Huruf W di Gambar Ilusi Optik dalam 15 Detik?