Cek Fakta, Tes Swab dan PCR Buat Batal Puasa Ramadhan? Ini Kata MUI

- 1 April 2022, 17:17 WIB
Ilustrasi tes swab Covid-19. Cek Fakta, Tes Swab dan PCR Buat Batal Puasa Ramadhan? Ini Kata MUI.
Ilustrasi tes swab Covid-19. Cek Fakta, Tes Swab dan PCR Buat Batal Puasa Ramadhan? Ini Kata MUI. /Pixabay/Tho-Ge/

PR TASIKMALAYA – Benarkah melakukan tes swab dan PCR membuat puasa ramadhan Anda batal, cek fakta fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) berikut ini.

Karena hingga kini status pandemi Covid-19 belum dicabut, umat muslim kembali menjalankan bulan puasa Ramadhan di tengah situasi yang tidak biasa.

Akibat pandemi ini, umat muslim mulai mempertanyakan tentang hukum tes swab dan PCR ketika sedang menjalankan puasa Ramadhan.

Seperti diketahui sebelumnya, sudah sejak tahun 2021 pemerintah mewajibkan penggunaan tes swab dan PCR sebagai alat bantu pengecekan virus Covid-19.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Puasa Ramadhan 2022 dengan Desain Menarik, Download Gratis di Sini!

Dalam prosesnya, tata cara pengambilan sampel tes swab dan PCR Covid-19 yang akhirnya menimbulkan keresahan di kalangan umat muslim.

Pasalnya sampel-sampel ini diambil dengan cara memasukan benda asing kedalam rongga hidung maupun tenggorokan.

Untuk menjawab kekhawatiran umat muslim, pihak MUI akhirnya angkat bicara terkait hukum tes swab dan PCR ketika berpuasa.

Merujuk pada fatwa MUI, dinyatakan bahwa tes swab dan PCR hukumnya tidak membatalkan ibadah puasa Ramadhan.

Halaman:

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: MUI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x