Network
PR TASIKMALAYA – Menjadi seorang introvert dan pemalu, dua hal yang kebanyakan orang menganggapnya sama.
Meskipun kebanyakan orang melihat seorang introvert atau pemalu itu sama, pada kenyataannya dua hal itu sangatlah berbeda.
Lalu, apa perbedaan antara menjadi seorang introvert dengan seorang yang pemalu?
Terkait hal itu dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Very Well Family, berikut ini terdapat beberapa perbedaan antara seorang introvert dan pemalu.
Baca Juga: Bagaimana Cara Seorang Introvert Mengatasi Permasalahan Kesedihan?
Seorang introvert biasanya menikmati waktunya ketika sendiri, apalagi setelah dirinya terkuras banyak emosi, setelah melakukan aktivitas sehari-hari.
Sementara itu mereka yang pemalu, justru tidak bisa menikmati waktu ketika sendiri, bahkan mereka cenderung ketakutan saat sendiri, dan ketika berinteraksi dengan orang lain.
Penjelasan
Bayangkan ada dua anak di dalam kelas, satu seorang introvert dan satu lagi seorang yang pemalu.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Vladimir Putin Mengancam Balik FIFA?
Seorang guru kemudian merencanakan sebuah aktivitas untuk mereka di ruang yang sama.
Bagi seorang introvert dirinya kemungkinan ingin terus berada di mejanya dan membaca buku, sebab ketika bersama anak-anak lainnya, dirinya menjadi stres.
Sementara itu anak yang pemalu ingin bergabung mengikuti kegiatan tersebut, tapi mereka justru takut bergabung dengan yang lainnya.
Cara mengatasi perasaan malu
Baca Juga: 11 Cara yang Bisa Kamu Lakukan untuk Membuat Seorang Introvert Merasa Lebih Bahagia
Seorang yang pemalu, dapat mendapatkan terapi untuk dirinya, akan tetapi untuk introvert tidak bisa, karena itu adalah kepribadian dirinya.
Sebetulnya, faktanya banyak orang-orang introvert, yang memiliki keahlian sosial yang baik.
Hanya saja mereka biasanya sangat mudah terserap energinya, dan membutuhkan waktu sendiri untuk mengisi kembali energi emosinya.
Sebelum akhirnya mereka bisa kembali untuk berinteraksi dengan orang lain, sementara itu baik orang yang pemalu, mereka justru ketakutan untuk memulai interaksi.
Baca Juga: Seorang Jurnalis Bocorkan Fakta Baru Kate Middleton, Sebut Keturunan Peternak Kambing
Jika kamu seorang introvert dan mencoba merubah kepribadian dirimu menjadi seorang yang ekstrovert, akan dapat mengakibatkan banyak stres dan dapat mengarah pada masalah harga diri.
Bagi seorang introvert, mereka dapat mempelajari bagaimana strategi untuk tetap berinteraksi, dengan lingkungan sosialnya.
Meskipun mereka bisa mengatasi untuk berinteraksi dengan orang banyak, tapi seorang introvert, cenderung akan mudah cepat habis energinya ketika berinteraksi dengan banyak orang.***
