PR TASIKMALAYA - Virus Covid-19 varian terbaru, Omicron diketahui berkembang biak lebih cepat di saluran udara dan lebih lambat di paru-paru.
Informasi terkait seberapa efisien Omicron dan varian lain dari Covid-19 berkembang biak dapat membantu memprediksi varian terbaru tersebut.
Dibandingkan Covid-19 varian Delta, Omicron menggandakan dirinya 70 kali lebih cepat di jaringan yang melapisi saluran udara.
Tetapi, di jaringan paru-paru, Omicron bereplikasi 10 kali lebih lambat dibanding virus Covid-19 aslinya.
Para peneliti menduga efek Omicron tidak terlalu parah dibandingkan para pendahulunya.
Sebuah laporan dari temuan ini masih dalam tinjauan untuk publikasi.
Pemimpin studi tersebut, Dr. Michael Chan Chi-wai menjelaskan bahwa tingkat keparahan penyakit manusia tidak hanya ditentukan oleh kemampuan virus berkembang biak.
"Penting untuk dicatat bahwa tingkat keparahan penyakit manusia tidak hanya ditentuka oleh replikasi virus," katanya pada 16 Desember 2021, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters.