PR TASIKMALAYA – Anda mungkin sudah tidak asing dengan istilah Hoarding Disorder.
Istilah Hoarding Disorder merujuk pada ketidakmampuan seseorang dalam memisahkan diri dengan barang atau item tertentu.
Penyintas Hoarding Disorder seringkali merasa bahwa mereka memiliki keinginan dan merasa perlu menyimpan barang-barang tersebut.
Namun, pernahkah Anda mendengar istilah Animal Hoarding Disorder?
Tidak jauh berbeda dengan Hoarding Disorder, Animal Hoarding Disorder juga memiliki pengertian yang serupa.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Psychiatry.org, Animal Hoarding Disorder juga bisa memberikan dampak tertentu bagi penyintasnya.
Animal Hoarding Disorder adalah tindakan penimbunan hewan yang menyebabkan gangguan tertentu.
Penyintas Animal Hoarding Disorder biasanya akan memperoleh sejumlah besar hewan (bisa puluhan hingga ratusan).
Bukan hanya itu, hewan-hewan ini diketahui akan berada di tempat yang tidak pantas.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Anda Tipe Orang yang Penuh Perhatian? Cari Tahu Lewat Gambar Hewan Berikut
Lebih lanjut, penyintas Animal Hoarding Disorder biasanya akan menyebabkan situasi yang tidak sehat, serta tidak aman bagi hewan.
Penyintas Animal Hoarding Disorder biasanya juga akan menunjukkan keterbatasan pemahaman mengenai situasi yang mereka alami.
Tidak hanya itu, ternyata orang dengan Hoarding Disorder diketahui biasanya juga mengalami gangguan mental yang lainnya.
Beberapa gangguan mental yang mungkin dialami oleh penyintas Hoarding Disorder meliputi depresi, gangguan kecemasan atau penyalahgunaan alkohol.
Itulah penjelasan mengenai Animal Hoarding Disorder. Bagaimana menurut pendapat Anda?***