Apakah Anda Berusia di Atas 40 Tahun? Risiko Kesehatan Ini Harus Dihadapi Bila Terlalu Sering Nonton TV

11 Juni 2021, 05:10 WIB
Simak risiko kesehatan yang harus dihadapi bagi seseorang yang sudah menginjak usia di atas 40 tahun bila terlalu sering menonton TV.* /UNSPLASH/John Tuesday

PR TASIKMALAYA - Menonton TV yang menyediakan macam-macam hiburan yang bisa kita pilih, tentu menyenangkan.

Namun, apakah Anda tahu bahwa terlalu banyak menonton TV ketika telah berusia di atas 40 tahun dapat membahayakan kesehatan otak?

Di usia ini, semakin banyak Anda menonton TV, maka kesehatan otak Anda dapat semakin menurun di tahun-tahun berikutnya.

Baca Juga: Ajak Rekan Kerja Nonton di Bioskop, Ivan Gunawan: Kita Harus Ekspresif, Jangan Ditahan

Hal ini diungkapkan oleh para peneliti dalam American Heart Association's Epidemiology, Prevention, Lifestyle and Cardiometabolic Health Conference 2021.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Healthline, penelitian itu mengukur seberapa lama seseorang menghabiskan waktunya untuk duduk dan menonton TV.

Sementara untuk memeriksa kesehatan otak, para peneliti mengukur lewat pertanyaan-pertanyaan tentang kebiasaan menonton TV.

Baca Juga: Kemasan BTS Meal Bernilai Jual Jutaan Rupiah, Rela Tak Dibuang Bahkan Sampai Dijemur

Selain itu, peneliti pun akan meminta subjek untuk menyelesaikan tes kognitif dan menjalani pemindaian MRI otak.

Dalam situs American Heart Association diungkapkan, hasil studi yang menunjukkan bahwa terlalu banyak duduk dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Kemudian juga dapat menyebabkan diabetes tipe 2, kanker usus besar dan paru-paru, serta risiko kematian dini yang lebih tinggi.

Baca Juga: Alasan Kocak di Balik Kim Seon Ho yang ‘Dilarang’ Agensinya Untuk Memakai Perhiasan!

Para peneliti juga menemukan bahwa risiko ini tidak cukup hanya dilawan dengan berolahraga atau aktivitas fisik lainnya.

Tetapi ini juga tidak berarti Anda harus benar-benar berhenti berolahraga.

Heather Snyder, wakil presiden Asosiasi Alzheimer dari Amerika Serikat, memberikan beberapa solusinya.

Baca Juga: Tanggapi Video Remaja Hampir Tersambar Petir karena Izin Pacaran, Ridwan Kamil: Kejar Prestasi Dulu

Heather menyarankan supaya melakukan kegiatan lain di samping menonton tv yang kita tahu akan menyehatkan jantung, otak, dan tubuh.

“Semakin banyak studi yang menyarankan untuk lebih sering berolahraga (jika Anda bisa)," kata Heather.

"Memakan makanan dengan gizi seimbang serta terlibat secara sosial dan kognitif juga dapat mengurangi risiko penurunan kemampuan otak," tambahnya.

Baca Juga: Sang Ibu Tiba-tiba Sakit Parah, Deddy Corbuzier: We Don't Know Why Sampai Sekarang

Alih-alih menonton TV, Anda bisa mulai membaca buku-buku yang menurut Anda menarik atau pergi berjalan kaki di luar rumah.

Namun jangan memaksakan diri bila Anda bukan tipe orang yang suka membaca buku karena tidak akan memberikan perubahan yang signifikan.

Anda juga bisa melakukan aktivitas lain yang mendorong aktivitas otak seperti menjahit, merajut, atau belajar alat musik.

Baca Juga: Puji Nagita Slavina Karena Tidak Banyak Meminta, Raffi Ahmad: Bagus Kayak Begitu

Terkait aktivitas fisik, Anda bisa mencoba berkebun, bersepeda, jalan cepat, lompat tali, berenang, mendaki bukit dengan ransel yang berat.

Kegiatan fisik lain yang bisa Anda pilih juga termasuk menari aerobik, tenis, dan menari.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler