Network
Produksi dari Film dokumenter "Harta Tahta Raisa" ini sudah dibuat sejak tahun 2022, ketika Raisa merencanakan konser tunggal pertamanya di stadion Gelora Bung Karno tahun 2023 yang tertunda akibat pandemi.
Apa saja yang menjadi persiapan menuju "Raisa Live in Concert GBK" diceritakan secara lengkap dalam film ini, termasuk berbagai drama kehidupan yang tersaji tanpa skrip. Hal ini membuat penonton juga akan masuk ke dalam kehidupan yang sesungguhnya dari Raisa.
Penonton akan diperlihatkan setiap acara demi acara yang pernah dialami oleh Raisa. Terutama selama berkarir sejak tahun 2009 sampai 2023, termasuk didalamnya terdapat siapa saja yang pernah berkolaborasi dengannya.
Disuguhi juga lagu-lagu terkenal Raisa dan seakan mengajak para penonton bernyanyi bersama sambil menonton sisi lain dari penyanyi idolanya.
Baca Juga: 5 Film Korea Baru Rilis Juni 2024, Salah Satunya Wonderland yang Dibintangi Suzy dan Park Bo Gum
Setiap lagu yang didengarkan terselip sangat rapih sehingga menggambarkan momen yang sedang ditampilkan seperti saat konser GBK akhirnya berjalan lancar, ada lagu "Nyawa dan Harapan" yang mengartikan kesuksesan itu adalah nyawa dan harapan yang menjadi kenyataan.
Menariknya lagi, dalam film ini, percakapan demi percakapan tidak dibuat-buat dan semuanya mengalir secara natural membuat penonton merasa menjadi bagian dari kehidupan Raisa sebagai anak, musisi, pebisnis, dan seorang ibu.
Soleh menjelaskan lebih lanjut, dirinya tidak ingin menginterupsi Raisa maupun semua yang memiliki peran dalam film ini dengan patokan skrip agar menjaga rasa organik dari film.
"Harta Tahta Raisa" akan menjadi kado istimewa dan spesial untuk Raisa karena film ini akan dirilis tanggal 6 Juni, bertepatan dengan hari ulang tahun dirinya.
Raisa mempersembahkan film ini kepada YourRaisa sebagai wujud rasa sayang dan rasa terima kasih yang telah mendukungnya selama, sampai dirinya sejauh ini.
