"Lagu ini ditulis ketika aku tidak dapat melakukan apa-apa karena Covid-19. Ketika aku berpikir, 'Aku kehilangan segalanya'. Jadi itu menyampaikan pesan yang ingin ku sampaikan kepada diriku," tutup pelantun lagu Daechwita itu.
Jika menilik liriknya, perihal saram (orang) dan sarang (cinta), serta perasaan lainnya tampak dalam lagu ini.
Baca Juga: TAMAT! Call it Love Episode 15 dan 16 Kapan? Cek Jadwal Tayang dan Link Nonton, Keseruan Tiada Akhir
Salah satu pesan yang disampaikan Suga misalnya dari kalimat terakhir di verse terakhir yang dinyanyikannya, "Jika kamu tidak bisa menahannya, tidak apa-apa untuk menangis. Kamu sudah lebih dari cukup untuk dicintai."***