Network
PR TASIKMALAYA - Kita tahu bahwa Lee Soo Man secara terbuka mendukung tawaran HYBE, untuk mengakuisisi saham SM Entertainment.
Tapi baru-baru ini, dikabarkan bahwa HYBE mengumumkan untuk berhenti dalam penawaran pembelian saham SM Entertainment.
Pendiri HYBE, Bang Si Hyuk baru-baru ini berbicara secara terus terang tentang pendapatnya, tentang akuisisi Kakao atas saham SM Entertainment.
Pada 15 Maret 2023, Bang Si Hyuk yang merupakan pendiri HYBE Label, berbicara di Forum Kwanhun yang diadakan di Pusat Pers Korea, yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Koreaboo.
Forum tersebut merupakan kesempatan bagi para hadirin, untuk mendengarkan pendapat Bang Si Hyuk tentang bagaimana dia memajukan budaya Korea.
Pada sesi tanya jawab, Bang Si Hyuk mendapat pertanyaan tentang respon Lee Soo Man terhadap akuisisi SM Entertainment oleh Kakao..
Bang Si Hyuk memberikan jawaban yang berhati-hati, dengan menyatakan bahwa dia hanya dapat memberitahu pendiri SM Entertainment itu, setelah diputuskan bahwa HYBE akan mundur dari penawaran saham tersebut.
"Saya tidak memiliki kesempatan untuk memberitahunya selama negosiasi. Saya mengatakan kepadanya setelah diputuskan bahwa HYBE akan mundur," ungkapnya.
Baca Juga: Link Nonton Real Betis vs Man United di Babak 16 Besar Liga Europa Leg 2, Setan Merah Lebih Unggul
"Setelah mendengarkan alasan keputusan kami, dia tampak tenang tanpa menunjukkan banyak emosi.," lanjutnya.
Lebih jauh, Bang Si Hyuk menegaskan bahwa Lee Soo Man sempat menanyakan satu pertanyaan kepadanya.
Tetapi menyatakan bahwa pada akhirnya, Lee Soo Man tetap menghormati keputusan dari juniornya ini.
"Dia hanya berkata, 'Kenapa kamu berhenti di tengah jalan padahal masih bisa menang?'," ungkapnya.
"Dia tidak menunjukkan perasaan kecewa di depan juniornya, yang sudah lama dikenalnya ini," lanjutnya.
Sebelumnya, terungkap bahwa Kakao dan HYBE terlibat dalam persaingan untuk membeli saham mayoritas di SM Entertainment.
Lee Soo Man secara terbuka mendukung atas tawaran HYBE, menyatakan dalam sebuah surat bahwa dia ingin tim kreatif lain mengambil kendali SM Entertainment.
Namun HYBE akhirnya mundur, dan itu memberi Kakao kendali atas SM Entertainment yang merupakan agensi bersejarah di dunia KPop.***
