Dia mengatakan padanya tidak apa-apa dan memanggilnya "baby girl" untuk mengakhiri episode tersebut. Ini menciptakan urutan katarsis, yang meski singkat tapi sangat mendalam.
"Baby girl" adalah sebutan Joel untuk putri kandungnya, Sarah. Ketika Sarah meninggal saat melarikan diri dari infeksi Cordyceps dan militer dalam episode perdana, itu adalah salah satu momen yang paling memilukan.
Melihatnya tertembak dan kehabisan darah membuat Joel dan Tommy terluka selamanya, itu membuat Joel takut dan kurang suka membahas gagasan tentang keluarga.
Setelah Ellie mempertaruhkan nyawanya untuk mendapatkan obat untuk Joel, dia tahu sifatnya yang tidak mementingkan diri sendiri dan pengorbanan itu juga pasti akan dilakukan Sarah untuknya.
Jadi saat dia memeluk Ellie, energi spiritual itu hadir, dengan Joel merasa bersyukur dia masih hidup. Pelukan itu lebih dari sekadar obat untuk keselamatan Joel, karena Ellie membuatnya lebih manusiawi.
The Last of Us Memberikan Ellie Sosok Ayah yang Selalu Dia Inginkan
Joel memeluk Ellie bukan hanya kenyamanan baginya, itu adalah adegan yang mengubah hidup Ellie. Sepanjang season ini, Ellie bersikap defensif dan tertutup karena kehilangan keluarganya sendiri.
Dia membenci kehidupan di kamp militer Boston, menjadi remaja nakal yang merasa tersesat. Inilah alasan mengapa Ellie sangat dekat dengan Riley, karena Ellie merasakan cinta dan kekeluargaan dengannya.
Jadi setelah Riley meninggal, Ellie menjadi terisolasi, mengira dia akan mati sendirian. Namun Ellie mencoba menyampaikan perasaan kepada Joel, ketika dia merasa nyaman dengannya.
Baca Juga: Bisa Temukan 3 Perbedaan pada Gambar Tes IQ Ini dalam 23 Detik? Jika Jeli Pasti Anda Sanggup!