Network
PR TASIKMALAYA - Belum lama ini, sutradara James Cameron menentang streaming dan kesuksesan Avatar: The Way of Water yang terus menerus di box office mungkin akan menunda perilisannya di Disney+.
Avatar: The Way of Water telah meraup hampir $2 miliar di box office global dan menjadi film dengan pendapatan tertinggi sejak pandemi 2020.
Total pendapatan global Avatar: The Way of Water saat ini sebesar $1,92 miliar lebih besar dari film-film seperti Spider-Man: No Way Home dan Top Gun Maverick.
Akan tetapi, Avatar: The Way of Water masih mengejar pendapatan box office film-film tersebut di Amerika Utara, sebagian besar mencapai angka box office totalnya karena pasar internasional.
Baca Juga: Tes IQ: Bisakah Pindahkan 1 Korek Api Agar Persamaannya Benar? si Cerdas Dapat Melakukannya
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari The Direct, berdasarkan kesuksesannya yang terus berlanjut sejak tanggal rilis 16 Desember 2022, James Cameron menilai tidak perlu terburu-buru untuk merilis Avatar: The Way of Water secara streaming dibandingkan dengan film laris tahun 2022 yang sebanding.
Selain itu, ada alasan lain mengapa jadwal rilis streaming Avatar: The Way of Water akan menjadi lebih lambat.
"Sudah cukup dengan streaming! Saya sudah lelah duduk manis," kata James Cameron.
Jika ada keraguan, Avatar: The Way of Water adalah film yang menguntungkan, dengan serangkaian sekuel yang telah dikonfirmasi akan terus berlanjut.
