Network
Seperti Ultron, Kang The Conqueror lahir karena upaya superhero yang salah arah untuk melakukan hal yang benar, yakni ulah Tony Stark yang mencoba melindungi dunia, dan Sylvie yang mengambil keadilan oleh tangannya sendiri.
Dan seperti Thanos, dendam pribadi Kang The Conqueror akan mengancam tidak hanya alam semesta, namun juga multiverse secara keseluruhan, memaksa Avengers bekerja sama untuk mengalahkannya.
Kang The Conqueror diatur untuk menjadi licik seperti Loki, seseram Ultron, dan sekuat Thanos, kualitas-kualitas ini tentu akan berguna di Avengers: The Kang Dynasty dan Secret Wars.
Sifat-sifat ini juga mengatur potensi perbaikan pada villain Avengers sebelumnya, misalnya varian multiversal Kang The Conqueror, yang memungkinkannya menipu kematian.
Baca Juga: Bersahabat di Dunia Nyata, Brie Larson Tulis Pesan Menyentuh untuk Ulang Tahun Iman Vellani
Hal ini dapat menyempurnakan tradisi Loki untuk kembali dari kematian dengan strategi yang lebih konsisten, alih-alih ilusi magis atau keberuntungan belaka, kematian Kang The Conqueror dibatalkan dengan diganti oleh varian baru.
Tidak seperti Ultron, kelahiran tragis Kang The Conqueror sebagai villain dapat dieksplorasi dengan kesabaran, dan dendamnya terhadap Avengers dapat disempurnakan dengan baik di beberapa film Marvel.
Dan untuk Thanos, tidak banyak yang bisa dilakukan Kang The Conqueror untuk mengalahkannya, namun mungkin perannya sebagai villain di Secret Wars bisa lebih besar dan kompleks, daripada di Avengers: Endgame.***
