Network
PR TASIKMALAYA - Pada suatu kesempatan, Baim Wong bertemu dengan Denny Sumargo.
Banyak hal yang diungkapkan oleh Baim Wong kepada Denny Sumargo.
Salah satunya adalah konten Baim Wong yang memiliki kesan menjual kemiskinan.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal Youtube Curhat Bang Denny Sumargo pada 1 Agustus 2022, Baim Wong mengutarakan alasannya.
Baca Juga: Iron Man Senjata Utama Kang The Conqueror? Ini yang Dilakukannya Lewat Kemampuan Perjalanan Waktu
Pertama kali, Denny Sumargo mempertanyakan tujuan Baim Wong membuat konten pertama kali.
"Awalnya elu bikinkan konten gembel nih, awalnya disenangi orang nih, hingga gak disenengin orang," tanya Denny Sumargo.
"Terus ada masalah puncaknya itu sama kakek Suhud tuh, elu coba menyelesaikan semua," lanjut Denny Sumargo.
Denny Sumargo pun akhirnya menyinggung perihal eksploitasi kemiskinan dalam konten Baim Wong.
Baca Juga: Alasan Baim Wong Tak Cantumkan Nama Bonge saat Daftarkan Haki Citayam Fashion Week
"Elu ngeliat apa yang elu bangun ini jadi seperti sekarang itu apa sih?," tanya Denny Sumargo.
"Karena kesannya, maaf nih gue bilang ada dari luar 'ada eksploitasi kemiskinan yang akhirnya elu bangun," Denny Sumargo menjelaskan.
Suami Paula Verhoeven ini mengungkapkan perihal pandangan orang lain terhadapnya.
"Gue selalu gini, enggak penting orang lain itu mau niat bener apa enggak ke gue," ujar Baim Wong.
Baca Juga: Marvel Diam-diam Beri Shang-Chi Kekuatan Super Tingkat Avengers, Apa Itu?
"Gue tidak mementingkan apa kata orang, karena sebaik-baiknya kita sama orang pasti ada yang benci sama kita," lanjut Baim Wong.
Baim Wong akhirnya mengungkapkan dirinya tidak nyaman memiliki konten seperti tersebut.
"Terus elu bilang eksploitasi atau apa, elu gak tahu gimana enggak enaknya punya konten seperti itu," ujar Baim Wong.
"Rasa empati itulah yang selalu muncul di diri gue hingga akhirnya ada di Citayam ini," kata Baim Wong.
Baca Juga: Tes IQ: Dapatkah Anda Menjawab Teka-teki Matematika pada Gambar Berikut?
Selanjutnya, Baim Wong menjelaskan selama ini selalu ada orang yang mendatanginya meminta tolong.
Dan tujuan adanya sebuah kamera agar ketika orang lain meminta tolong dengan kebohongan, dia mudah untuk melaporkan ataupun hal lainnya.***
