Contoh proyek yang tidak memperlihatkan Mesir dan budayanya yang asli adalah Wonder Woman 1984.
Menurutnya, Mesir kerap digambarkan sebagai negara yang eksotis dan masyarakatnya selalu 'seksi' dan 'berlebihan'.
"Itu tidak memanusiakan kami. Kami selalu telanjang, kami selalu seksi, kami selalu buruk, kami selalu di atas," tuturnya.
Bahkan Kairo menurutnya tidak digambarkan dengan benar karena Yordania, Maroko, dan Spanyol kerap 'mewakilkannya'.
"Anda tidak pernah melihat Kairo. Anda selalu melihat Jordan ditembak untuk Kairo, Maroko ditembak untuk Kairo, kadang-kadang Spanyol ditembak untuk Kairo," tuturnya.
"Ini benar-benar membuat kami marah," sambung Diab.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Jeruk, Semangka, atau Pisang? Temukan Karaktermu di Balik Buah Favoritmu
Bahkan, film tersebut digambarkan jika Mesir seperti dari abad pertengahan.
"Mesir tampak seperti negara dari Abad Pertengahan. seperti gurun." ujarnya.