Serial Netflix All of Us Are Dead Memicu Kontroversi karena Menampilkan Adegan Ini di Sekolah!

- 29 Januari 2022, 15:54 WIB
Adegan kekerasan seksual di serial All of Us Are Dead memicu kontroversi.
Adegan kekerasan seksual di serial All of Us Are Dead memicu kontroversi. /Instagram/@netflixkr

PR TASIKMALAYA –Serial terbaru Netflix All of Us Are Dead telah menimbulkan beberapa kontroversi.

All of Us Are Dead menimbulkan kontroversi karena adegan kekerasan seksual yang berlebihan dan ditayangkan tanpa sensor apa pun.

Setelah dirilis, berbagai komunitas online mengeluarkan artikel yang menunjukkan kontroversi pada beberapa adegan di serial All of Us Are Dead.

Adegan kontroversi pada serial All of Us Are Dead terdapat di pertengahan episode 1.

Baca Juga: Link Nonton Snowdrop Episode 14 Sub Indo dengan Spoiler, Su Ho Diancam Pemerintah Korea Utara

Dalam adegan kontroversial tersebut ada siswa laki-laki yang melakukan kekerasan di sekolah.

Siswa laki-laki tersebut melepas seragam sekolah salah satu siswa perempuan dan memerintahkan korban laki-laki lain untuk merekamnya melalui ponsel.

Dalam adegan ini, siswi tersebut hanya mengenakan rok dan menutupi payudaranya dengan tangannya.

Setelah itu, siswa laki-laki pemeran utama yang bernama Lee Soo Hyuk (Park Solomon) muncul.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Hewan Apa yang Pertama Terlihat? Ungkap Karakter Diri, Salah Satunya Setia

Ia mencoba membawa kedua korban keluar, namun pelaku mengancam akan mengirimkan video tersebut ke ibu dari korban perempuan.

Siswa perempuan tersebut akhirnya menuruti para pelaku dan tetap berada di sana.

Dalam serial All of Us Are Dead adegan tersebut menuai kritik karena terdapat pelecehan seksual kepada korban di bawah umur.

Netizen ramai berkomentar bahwa adegan tersebut tidak pantas digambarkan seperti pornografi.

Baca Juga: Kapan Perayaan Imlek 2022? Berikut Ulasan Kalender Lunar!

Beberapa netizen juga merasa prihatin bahwa kekerasan seksual dapat dilihat melalui adegan yang digambarkan dengan cara tidak disensor.

Selain itu, kontroversi semakin meningkat karena adegan tersebut tidak muncul di cerita webtoon aslinya.

All of Us Are Dead hanya bercerita tentang zombie yang muncul di sekolah dan para siswa berjuang untuk bertahan hidup.

Kritikus menunjukkan bahwa adegan yang tidak perlu telah dimasukkan dengan menambahkan provokatif berlebihan yang tidak terkait dengan keseluruhan narasi serial All of Us Are Dead.

Baca Juga: Seorang Anak Balita Meninggal Dunia karena Sepsis, 'Kesempatan' Awal Terlewatkan

Sementara itu, serial All of Us Are Dead dirilis serentak di 190 negara pada 28 Januari lalu.

Serial All of Us Are Dead diadaptasi dari webtoon dengan judul yang sama dan diterbitkan di Naver dari Mei 2009 hingga November 2011.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: KBIZoom


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah