Baca Juga: Sahabat Tak Percaya Fico Fachriza Ditangkap karena Narkoba, Marshel Widianto: Abangku
“Enggak apa-apa gue jadi contoh buruk buat teman-teman semua. Biar jadi pengingat kita untuk tahan diri, jangan salah gaul, lakukan sesuatu yang bermanfaat. Gue sih sudah cukup merasakan enak enggak enaknya (pakai narkoba), yang masih nyebur (pakai narkoba), ayo mendarat yok (berhenti),” tutur Fico Fachriza.
Disamping itu, dalam curhatnya Fico Fachriza bahkan menceritakan soal peredaran narkoba jenis sintesis atau sering pula disebut sinte di Yogyakarta.
Fico Fachriza bahkan mengklaim dirinya sebagai pengguna narkoba sintetis yang melegenda di Indonesia.
“Gue itu pernah jadi Legenda Sinte Indonesia. Sampai di Jogja tuh, dimana market sinte-nya mahasiswa, reseller-nya pegang barang cuma dikit karena jualnya eceran,” ungkap Fico Fachriza.
“Kalau misal gue datang, reseller-nya pada patungan barang buat mencukupi sinte gue,” kata Fico Fachriza.
Curhat Fico Fachriza di Twitter yang diunggahnya tahun lalu pun ramai mendapatkan komentar terbaru dari netizen.
Banyak netizen yang menilai jika sebenarnya Fico Fachriza sudah diintai pasca dirinya curhat soal menghabiskan Rp1,77 miliar untuk narkoba.
“Udah diintai dari bulan mei ternayata,” tulis netizen pemilik akun @Siapa_Aditt yang baru mengomentari unggahan lama Fico.