Network
PR TASIKMALAYA - Komedian Tukul Arwana dikabarkan telah mengalami perkembangan setelah beberapa hari menjalani perawatan di rumah sakit.
Kemajuan kondisi Tukul Arwana disampaikan langsung oleh sang manajer, Rizky Kimon, pada Selasa, 28 September 2021.
Rizky Kimon menyebut bahwa perkembangan kondisi Tukul Arwana sangat baik dan kini dapat diajak berbicara.
Selain itu, presenter acara Tukul Arwana One Man Show tersebut juga sudah mampu merespons dengan sangat baik.
"Di tanggal 27 hari Senin, tadi habis ketemu dokter, beliau sudah menunjukkan progres yang baik," terang Rizky Kimon.
"Saat ini sudah kontak mata, kaki tangan bisa digerakkan," sambungnya.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, Tukul Arwana pun sudah mampu menanggapi saat diajak berkomunikasi.
Misalnya saat dokter meminta Tukul Arwana untuk menggerakkan badan seperti mengangkat tangan atau kaki, ia sudah merespons.
"Jadi kalau kemarin-kemarin kan beliau belum tahu perintah dokter," katanya.
"Sekarang kalau diperintah dokter beliau bisa merespons, itu adalah respons yang sangat positif," sambungnya.
Walaupun perkembangannya sudah sangat baik, komedian berusia 57 tahun itu belum dapat berbicara dengan lancar.
Dokter menyebut bahwa Tukul Arwana memerlukan waktu untuk bisa sepenuhnya pulih seperti sedia kala.
Baca Juga: Nonton Squid Game, Lucinta Luna Tangisi Sosok Ini: Gimana Ini Suamiku Mati
"Untuk bicara masih belum, itu kata dokter harus pakai proses lagi," ujar Rizky Kimon.
"Nanti kan ada penyembuhan lagi jadi akan berangsung-angsur untuk bicaranya," tambahnya.
Saat ini, Tukul Arwana masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Cawang, Jakarta Timur.
Baca Juga: Terawang Hubungan Jessica Iskandar dengan Vincent Verhaag, Denny Darko: Kalau Dilihat...
Sebagaimana yang telah dikabarkan Pikiran Rakyat, Tukul Arwana mengalami pendarahan otak dan harus menjalani operasi.
Sebelumnya usai operasi, Tukul Arwana hanya mampu berkomunikasi dengan tatapan mata.
Di samping itu, ia pun hanya bisa melakukan sedikit gerakan dan belum bisa diajak berbicara.***
