Network
PR TASIKMALAYA - Savas Fresh ditangkap oleh Polres Metro Jakarta Selatan, karena diduga melakukan fitnah dan pencemaran nama baik kepada Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah.
Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah yang mengetahui jika Savas Fresh sudah ditangkap, mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan.
Saat menemui Savas Fresh, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah mengungkapkan kekecewaannya kepada content creator tersebut.
Baca Juga: Minta Atta Halilintar Cabut Laporan untuk Sang Anak, Ibunda Savas: Kami Orang Susah
Putri sulung Anang dan Krisdayanti itu mencurahkan isi hatinya, hingga harus bolak-balik berkonsultasi ke psikolog.
"Jujur hati saya sakit, saya stress," ungkap Aurel, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Channel YouTube Indosiar pada 20 September 2021.
Ia pun tidak bisa menahan air mata yang mengalir, setelah mengungkapkan kekesalan dan kekecewaannya.
Baca Juga: Ajak Seleb TikTok Liburan, Atta Halilintar: Adek Saya yang ini Aja
Savas Fresh dilaporkan Atta dan Aurel, karena dianggap keterlaluan melakukan fitnah dan ancaman kepada dirinya.
"Manusia juga punya batasnya, mungkin dari setahun lalu kita memaafkan. Tapi makin lama keluarlah bahasa-bahasa yang entah darimana," tutur Atta.
Melihat Savas Fresh ditangkap kepolisian, sang ibunda rela pergi dari Palembang ke jakarta untuk menemui Atta dan Aurel.
Baca Juga: Hadir di Acara yang Sama, Atta dan Aurel Berikan Doa Jelang Pernikahan Ria Ricis dengan Teuku Ryan
Ditemani oleh kakaknya Savas Fresh, wanita bernama Solma itu tidak akan pergi hingga Atta dan Aurel mau memaafkan anaknya.
Keduanya datang, saat Atta dan Aurel sedang melakukan pengajian untuk kehamilan 4 bulan mereka.
"Kalau bisa mencabut laporan itu bisa damai, supaya Savas bisa balik lagi. Apapun syaratnya kami ikuti, asalkan Savas dibebaskan," kata Solma.
Sebelumnya Savas Fresh pernah menyerang Atta dan Aurel, ketika ia mengaku diutus oleh Umi Afif untuk menagih utang orang tua Halilintar.
Bahkan content creator itu membuat sebuah lagu, untuk menyindir utang yang dimiliki orang tua Halilintar.
Tetapi putra sulung gen Halilintar itu membantah, jika kedua orang tuanya mempunyai utang.***
