Network
PR TASIKMALAYA – Majelis Lucu Indonesia membuat acara untuk ‘mengapresiasi’ tertangkapnya salah satu komika yang juga talent-nya, Coki Pardede.
Coki Pardede ditangkap karena kasus narkoba yang menjeratnya pada Rabu, 1 September 2021 lalu di rumahnya kawasan Tangerang, Banten.
Majelis Lucu Indonesia akhirnya mengganti nama acara stand up comedy tersebut menjadi ‘Maaf Saya Tertangkap’, dari asalnya ‘Maaf Saya Tersinggung’ dengan bintang komikanya Coki Pardede.
Majelis Lucu Indonesia (MLI) juga akan mengganti konsep penampilan komedi yang dihadirkan. Mereka akan coba melakukan roasting dengan bahan komedi utama komika Coki Pardede.
MLI lebih lanjut menjelaskan bahwa acara tersebut akan berlangsung mulai dari bulan Oktober hingga nanti akhir November 2021.
“Majelis Lucu Indonesia presents MAAF SAYA TERTANGKAP. Sebuah special show oleh komika lucu dari Indonesia yang akan menghajar habis-habisan Coki Pardede yang sedang direhab!” kata MLI, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari unggahan di akun Instagram Majelis Lucu Indonesia pada Kamis, 9 September 2021.
Baca Juga: Zikri Daulay Minta 'Restu' Sang Anak: Nak, Ridhoiku Memulai yang Baru
“Semua hasil keuntungan akan digunakan untuk melunasi hutang Coki ke manajemen, dan juga kerugian-kerugian lain yang telah dia timbulkan!,” ucapnya menyambung.
Netizen banyak yang memberikan tanggapan atas itu. Bahkan ada yang sedikit menyinggung.
"Dibalik terali besi ada berkah buat ML," kata salah satu netizen.
Ada pula yang menanyakan apakah uang hasil acara akan juga digunakan untuk bantu rehabilitasi Coki Pardede.
Sementara itu, sebelumnya sudah dipastikan bahwa komika Coki Pardede akan menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur.
Kepala Satuan Narkoba Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Pratomo Widodo membenarkan Coki Pardede akan menjalani rehabilitasi.
"Malam ini CP (Coki Pardede), kita lakukan rehabilitasi. Sebab sebelumnya, sudah ada permohonan pengajuan rehabilitasi oleh pihak bersangkutan," ungkap AKBP Pratomo Widodo pada Minggu, 5 September 2021.
Selain Coki Pardede, teman wanitanya yang merupakan kurir pengantar narkoba kepadanya berinisial WL juga akan direhabilitasi.
"Saudara CP dan WL kita lakukan rehabilitasi, sementara bandarnya saudara RA kita tahan untuk proses penyelidikan Satnarkoba," ucap Pratomo.
Baca Juga: Dracin ‘Sweeping the Dark Storm’ Lay EXO Hadapi Tuduhan Plagiat!
Coki Pardede dari hasil pemeriksaan kepolisian murni dinyatakan sebagai korban daripada penyalahgunaan narkoba.
"Perlu diketahui, dalam perkara ini, si Coki ini adalah pengguna. Bisa dikatakan dia korban ya, dari korban narkoba itu sendiri," ujar Pratomo.
Coki Pardede dalam konferensi pers juga mengungkapkan bahwa dirinya meminta maaf kepada semua orang, terutama kepada keluarganya atas adiksinya terhadap obat-obatan terlarang.***
