PR TASIKMALAYA – Pasca kabar Coki Pardede yang dibekuk kepolisian atas dugaan penyalahgunaan narkoba.
Kasus-kasus Coki Pardede di masa lalu yang kontroversial kembali menjadi perbincangan.
Dari mulai acara masak “Babi-Kurma” hingga komentar Coki Pardede tentang Covid-19 dan banjir.
Sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari berbagai sumber, Coki Pardede pernah menjadi perbincangan dan jadi target bully netizen di media sosial.
Kasus kontroversial pertama pada 2018 Coki Pardede adalah acara memasak bersama sang partner, Tretan Muslim dalam YouTube Last Hope Kitchen.
Tretan Muslim mencoba untuk bereksperimen mencampur bahan masakan menjadi menu baru bersama Coki Pardede.
Duo pelawak ini memasak babi dengan campuran saus kurma.
Bahkan, Coki Pardede ingin menambah air zam-zam sebagai minumannya.
Akan tetapi, sebagian pihak merasa tersinggung karena dianggap telah melakukan penistaan agama.
Sehingga, Coki Pardede dan Tretan Muslim mendapatkan persekusi dari ormas Front Pembela Islam (FPI) yang kini telah bubar.
Kedua, kasus kontroversial dari Coki Pardede saat berkomentar soal banjir Jakarta pada 2020.
Menurut Coki Pardede bahwa orang yang tidak ikut maksiat saat malam tahun baru akan menyesal karena sama-sama merasakan azab banjir.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar yang Dilihat Pertama Ungkap Apa yang Hatimu Rasakan Saat Ini
Ketiga, Coki Pardede menyampaikan opininya saat Imlek 2020 dan menyinggung soal angpao dan Covid-19.
Saat Imlek di Tiongkok, Coki Pardede mempertanyakan apakah isi angpao akan disertai virus Covid-19.
Keempat, Coki Pardede berfoto dengan pose saat tengah minum dengan latar belakang anak-anak Afrika.
Kasus kelima, Coki Pardede mengungkapkan opininya di Twitter yang dianggap membela orang yang diduga telah melakukan pelecehan seksual.
Dari kelima kasus kontroversial di atas, tidak ada yang harus secara langsung berhadapan dengan proses hukum.
Sedangkan dalam kasus keenam ini, Coki Pardede harus dengan serius berhadapan dengan hukum atas penyalahgunaan narkoba.***