Network
PR TASIKMALAYA - Bunga Citra Lestari (BCL) akhirnya buka suara menanggapi komentar pedas Jerinx SID yang menilai dirinya mengkambinghitamkan Bali sebagai penyebab dirinya terpapar Covid-19.
Dalam unggahan terbarunya, BCL lantas menyampaikan klarifikasi dan meminta Jerinx SID untuk menyebarkan kebaikan daripada menyebarkan kebencian padahal belum mengetahui fakta yang sebenarnya.
"Marilah kita menjadi orang yang lebih cerdas dan bijak," tulis BCL melalui akunnya di Instagram sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Rabu 16 Juni 2021.
Lebih lanjut, BCL juga lantas memberikan klarifikasi soal kronologis dirinya yang terpapar Covid-19.
BCL menjelaskan bahwa dirinya berangkat dan berlibur di Bali sejak 29 Mei hingga 2 Juni 2021.
Istri Ashraf Sinclair juga mengaku bahwa dirinya sudah melakukan tes PCR dengan hasil negatif sehingga mulai bekerja dan beraktivitas di Jakarta pada 12 Juni 2021.
Baca Juga: Gegara Temannya Menstruasi, Wanita Korea Selatan Ini Babak Belur Dihajar Pacarnya Sendiri!
Namun, lanjut BCL, beberapa penari yang berinteraksi dengannya pada 10 Juni 2021 dinyatakan positif Covid-19 pada 13 Juni 2021.
Mengatahui hal tersebut, BCL kembali melakukan tes PCR pada 14 Juni 2021 hingga akhirnya dinyatakan positif.
"Saya tes PCR lagi pada 14 Juni 2021 dan dinyatakan positif," ujar BCL.
Baca Juga: Gabung di Klub Bola Atta Halilintar, Pemain Timnas Indonesia Zulham Zamrun: I’m Black Now
Lebih lanjut, membantah tudingan Jerinx SID, ibu satu anak itu kembali menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menyakatakan terpapar Covid-19 sehabis berlibur dari Bali.
Sehingga dirinya meminta Jerinx SID untuk memastikan informasi secara lebih jelas sebelum menyampaikan statement yang menyudutkan.
"Mohon klarifikasi informasi terlebih dahulu dengan bijak sebelum mengeluarkan statement!" tegas BCL.
Menanggapi klarifikasi BCL Jerinx SID justru kembali memberikan respon yang kurang baik.
Dalam unggahan di akun Instagramnya ia justru menyudutkan BCL dan menyebut bahwa kabar yang dibagikannya soal terpapar Covid-19 hanyalah bagian dari tren masa kini yang seringkali digunakan untuk mengundang simpati dan puji-puji banyak orang.
“Narasi yang dia pakai di foto “isoman” nya malah BANGGA kena covid dan memperlakukan virus yang KATANYA sangat berbahaya ini bak tren fashion terbaru yang harus mengundang simpati dan puja puji plastik dari para snowflakes centang biru keping salju nan palsu,” tulis Jerinx SID sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @jrxsid, 17 Juni 2021.
Bahkan tak tanggung-tanggung, Jerinx SID juga lantas menyinggung soal BCL yang diketahui sempat menjadi Brand Ambassador Halodoc.
Ia lantas menantang BCL untuk bersumpah bahwa dirinya tidak dibayar untuk ‘dicovidkan’
“Saya tantang BCL yang memiliki rekam jejak sebagai brand ambassador Halodoc ini untuk BERSUMPAH bahwa dia TIDAK DIBAYAR untuk “dicovidkan”, apakah dia akan berani melakukannya?” sambung Jerinx SID.***
