Network
PR TASIKMLAYA- Selebritas Andhika Pratama menceritakan masa lalunya kepada Armand Maulana.
Andhika Paratama membocorkan pada Armand Maulana, ketika SD dirinya hampir membuat satu komplek kebakaran.
Andhika Pratama menyampaikan, pada saat kecil dirinya kebanyakan main di bangunan yang belum beres.
Baca Juga: Anak-Anak Turut Aksi Bela Palestina di Tasikmalaya Meski Masih di Situasi Pandemi Covid-19
Digedung bangunan yang belum seselesai, Andhika Pratama bersama teman-temannya membakar kayu dan juga membakar baju tukang bangunan yang sedang digantung di tempat tersebut.
“Pada saat itu main bakar-bakar kayu kebetulan ada baju tukang bangunan yang sedang digantung,” tuturnya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari YouTube Armand Maulana pada Jumat 21 Mei 2021.
Pada Awalnya menurut Andhika Pratama hanya iseng membakar baju tersebut, kemudian setelah satu baju dibakar ngambil lagi baju tukang bangunan lainnya sehingga api semakin besar.
Baca Juga: Ustaz Abdul Somad Gelar Resepsi Pernikahan, Ferdinand Hutahaean: Kalau di Gaza Mana Bisa Begini
Andhika Pratama menjelaskan, bahwa api semakin membesar hingga kemudian mencari air untuk mematikannya.
“Kita ketawa-ketawa sambil nambahin lagi korek dan api kemudian membesar dan kita mencoba mematikan api tersebut dengan mencari air,” ujarnya.
Secara Kebetulan menurut Andhika, di sana ada kaleng yang di dalamnya terdapat cairan.
“Kita tidak tahu cairan apa dan ternyata setelah di siramkan kedalam api malah semakin membesar,” ungkapnya.
Baca Juga: Akun WA hingga Telegram Dikabarkan Diretas, Ini Pernyataan Febri Diansyah dan Novel Baswedan
Naas yang disiramkan menurutnya adalah cairan tiner seperti bahan bakar yang biasanya digunakan untuk cat tembok.
Sementara kondisi bangunan tersebut, belum dipasang genteng sehingga asapnya terlihat dari luar.
Andhika Pratama menambahkan, karena api semakin membesar hingga akhirnya dirinya dan temannya kabur dan berpura-pura tidak tahu apa-apa.
Baca Juga: Akun Media Sosial Novel Baswedan dan Febri Diansyah Diretas, Dipo Alam: Siapa yang Begitu Panik?
“Kita kabur meninggalkan tempat tersebut pura-pura tidak tahu apa- apa,” tambahnya.
Bangunan tersebut baru terbakar sebagian karena keburu dipadamkan oleh masyarakat yang saat itu melihat asap mengepul di udara.
“Masyarakat akhirnya pada keluar memadamkan kebakaran di bangunan dan mencari pelakunya,” tuturnya.
Andhika Pratama menuturkan pada akhirnya dirinya ketahuan karena tukang warung yang saya beli koreknya melaporkan hingga dibawa ke tempat tersebut sambil dinasihati.***
