PR TASIKMALAYA - Boy group global BTS akhirnya tidak akan tampil di konser Jambore Pramuka Dunia ke-25 karena penggemar (ARMY) mengkritik undangan sang politisi.
BTS sebelumnya diminta oleh seorang politisi untuk tampil di konser Jambore Pramuka Dunia 2023 di Korea. Namun, pada tanggal 9 Agustus 2023, BTS telah dikonfirmasi tidak akan tampil di acara tersebut.
Hal itu terjadi dikarenakan setelah menerima reaksi keras dari para ARMY di seluruh dunia yang menolak BTS untuk tampil di acara tersebut.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Pinkvilla, politisi Sung Il Jong menjelaskan alasan dan maksudnya di balik undangan tersebut secara langsung di sebuah acara radio. Namun, telah dikonfirmasi bahwa penampilan BTS di acara Jambore Pramuka Dunia telah dibatalkan.
Di sisi lain, pada tanggal 9 Agustus 2023, susunan acara konser yang dijadwalkan ulang untuk para anggota pramuka yang datang dari seluruh dunia ke Korea Selatan secara resmi diumumkan.
Setelah banyak kebingungan dan kritik atas dugaan salah urus acara, pemerintah akhirnya membagikan daftar artis K-pop yang akan tampil dalam konser tersebut.
Di tengah kekacauan tersebut, seorang politisi Korea meminta BTS untuk tampil dalam acara tersebut termasuk Jin dan J-Hope yang saat ini sedang menjalani wajib militer sebagai tentara aktif.
Hal ini menyebabkan para penggemar mengkritiknya karena membuat permintaan ini yang pada akhirnya mengakibatkan BTS tidak dapat tampil di acara Jambore Pramuka Dunia tersebut.
Baca Juga: Memanfaatkan KUR BRI untuk Memulai dan Mengembangkan Bisnis UMKM
Untuk diketahui, line up yang telah dikonfirmasi akan tampil dalam acara itu, di antaranya ada NCT Dream, MAMAMOO, THE BOYZ, ITZY, NewJeans, sub unit MONSTA X, Shownu & Hyungwon, KARD, fromis_9, HolyBang, Kwon Eunbi, Jo Yuri, Kang Daniel, P1HARMONY, The New Six, ATBO, xikers, Liberante, dan ZEROBASEONE.
Daftar yang dirikis itu tidak termasuk BTS yang telah mengonfirmasi bahwa mereka tidak akan tampil di acara tersebut.
Sebagai informasi, politisi Sung Jong Il dari Partai Kekuatan Rakyat meminta Kementerian Pertahanan untuk mengizinkan BTS termasuk Jin dan J-Hope untuk Konser Jambore Dunia Korea.
Hal itu pun menimbulkan reaksi keras dari para penggemar karena mereka tidak ingin grup ini membantu penyelenggara sementara beberapa dari mereka sedang menjalani wajib militer dan karena pemberitahuan yang singkat.
Baca Juga: Cara Cek Daftar Penerima KJP Plus Tahap 1 Agustus 2023 Hanya dengan Lewat HP
Dia berbicara tentang sikapnya terhadap permintaan tersebut, dia berkata, "Saya pikir ARMY telah salah paham, mereka kecewa karena kami mengirim BTS untuk menjalani wajib militer dan sekarang meminta mereka untuk tampil di Jambore".
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa dirinya menyadari kontribusi BTS terhadap budaya Korea dan menekankan bahwa ia adalah anggota parlemen yang mengusulkan RUU untuk pembebasan BTS dari wajib militer.
Sung Jong Il juga engatakan bahwa itu hanyalah pendapatnya dan ia menyadari kesulitan untuk mengajak BTS untuk tampil bersama saat ini di Jambore Dunia Korea.***