Netizen Tidak Percaya dengan Cara yang Digunakan SM Entertainment untuk Memperpanjang Kontrak Artisnya!

2 Juni 2023, 19:04 WIB
Pada 2 Juni, mereka menyampaikan pernyataan kedua terkait sengketa hukum yang sedang berlangsung melawan SM Entertainment. /SM Entertainment/

PR TASIKMALAYA – Sebelumnya pada tanggal 1 Juni, anggota EXO Chen, Baekhyun, dan Xiumin mengajukan pengunduran diri kepada SM Entertainment.

Pada 2 Juni, mereka menyampaikan pernyataan kedua terkait sengketa hukum yang sedang berlangsung melawan SM Entertainment melalui perwakilan Firma Hukum LIN.

Pernyataan panjang yang terdiri dari lima bagian, membahas hal-hal detail tambahan tentang:

1. Klaim SM Entertainment tentang intervensi pengaruh eksternal menghindari esensi yang hanya menggunakan hak artis dan juga merupakan informasi palsu yang hanya untuk menyesatkan opini publik.

Baca Juga: Berapa Kali dan Liter Anda Harus Minum dalam Sehari? Inilah Jawabannya!

2. Kontrak eksklusif laporan penyelesaian mereka harus disediakan, tentang ketidaksepakatan atas dokumen yang mencatat pendapatan dan pembayaran artis.

3. Para artis dan kuasa hukum secara konsisten telah meminta pemberian laporan penyelesaian. Fakta SM menolak dan mengarahkan untuk memberi tahu pemutusan kontrak eksklusif adalah poin utama dari kasus ini.

4. Masalah dengan jangka waktu kontrak eksklusif yang terlalu lama, yang secara sepihak tidak menguntungkan artis di luar batas minimum yang wajar.

5. Mengenai kegiatan mendatang dengan EXO.

Baca Juga: Chen, Baekhyun dan Xiumin Hengkang dari SM Entertainment, Bagaimanakah Nasib EXO?

Setelah mendengar pernyataan lengkap dari Firma Hukum LIN, banyak netizen Korea merasa terkejut dengan satu bagian dari pernyataan yaitu bagian pembahasan dugaan metode SM Entertainment memaksa artisnya memperbarui kontrak eksklusif mereka.

Dimana memungkinkan agensi untuk menjalankan otoritas dan statusnya untuk memperoleh kesepakatan bisnis yang melanggar hukum. 

Pihak Chen, Baekhyun, dan Xiumin mengklaim bahwa SM Entertainment mengeksploitasi otoritas dan statusnya sebagai pihak yang bertanggung jawab untuk memproduksi dan mendistribusikan album artisnya, sehingga mengubah jumlah album yang akan dirilis dalam jangka waktu yang ditentukan menjadi sarana untuk perpanjangan kontrak.

Baca Juga: Fantastis! The Good Bad Mother Berhasil Capai Rekor Tertinggi Baru Sepanjang Masa

Beberapa netizen Korea berkomentar tentang hal ini. 

“Saya menduga bahwa alih-alih ‘menunda’ comeback artis mereka karena alasan lain, mereka sengaja menunda perilisan album comeback beberapa artis sehingga mereka dapat memperbaikinya," ucap salah satu netizen. 

“Jadi itu sebabnya tidak ada comeback. Karena SM ingin memperpanjang kontrak para artis tanpa membayar mereka," ungkap yang lainnya.  

“Sekarang aku tidak bisa tidak curiga bahwa semua artis SM lainnya memiliki kontrak yang sama," tambah yang lainnya. 

Baca Juga: Tes IQ: Dapat Kenali 3 Perbedaan Antara 2 Gambar? si Cerdas Bisa Mengenalinya dengan Mudah

“Bahkan setelah kalah dalam gugatan terhadap JYJ, mereka menemukan cara baru yang kreatif untuk melanjutkan ‘kontrak budak’ mereka,” tambah netizen lain.***

 

Editor: Rahmi Nurlatifah

Tags

Terkini

Terpopuler