Bagaimana HYBE Menjaga Kesehatan Mental Para Trainee Idol K-Pop? Simak Penjelasannya Berikut Ini!

22 Mei 2023, 06:31 WIB
Simak berikut informasi mengenai bagaimana HYBE menjaga kesehatan mental para trainee di bawah naungan agensinya. /HYBE

PR TASIKMALAYA – Menurut Shin Seon Jeong selaku kepala perusahaan T&D, dalam dunia K-Pop yang kompetitif, kesejahteraan para trainee adalah prioritas utama HYBE.

Menyadari tekanan mental yang dihadapi oleh calon idola, perusahaan telah menerapkan berbagai langkah untuk memastikan kesehatan mental dan kesejahteraan para trainee secara keseluruhan.

Baru-baru ini, kepala Pelatihan & Pengembangan di HYBE menyoroti pendekatan proaktif perusahaan untuk mendukung peserta dalam pelatihan mereka selama masa-masa sulit.

Shin mengakui bahwa trainee sering mengalami tekanan mental yang signifikan, terutama yang berasal dari ketidakpastian tentang prospek masa depan mereka dan keraguan diri mengenai keterampilan yang mereka punya.

Baca Juga: Tes IQ: Mudah Sekali, Hanya 1 Batang Korek Api Dipindah hingga Benar Jawabannya

HYBE memahami tantangan ini dan secara aktif berupaya untuk membantu peserta trainee dalam mengatasi momen seperti itu.

Ketika peserta menemukan diri mereka membutuhkan bantuan, HYBE akan memberikan mereka istirahat yang panjang. Biasanya disebut sebagai “hiatus” yakni dengan memberi mereka waktu untuk meremajakan dan memberi prioritas kepada kesehatan mental mereka.

Selain itu, perusahaan juga menawarkan akses ke layanan konseling profesional bagi peserta trainee untuk mencari bimbingan dan dukungan, selama masa-masa sulit.

Dengan menyadari pentingnya kesejahteraan mental, HYBE pun memastikan bahwa peserta trainee mereka memiliki sumber daya dan bantuan maksimal yang diperlukan oleh mereka.

Baca Juga: Deretan Idol Korea yang Menduduki Peringkat Reputasi Brand Teratas di Bulan Mei 2023, Ada Jisoo BLACKPINK

“Ada kecemasan yang datang dari ketidakpastian debut. Selain itu, ada kalanya kekecewaan terhadap kinerja seseorang yang mengarah pada sikap menyalahkan diri sendiri, yang bisa jadi sulit. Sering menimbulkan rasa kasihan pada diri sendiri,” tutur Shin Seon Jeong, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Koreaboo.

Ia juga menambahkan jika para peserta trainee membutuhkannya, mereka siap memberikan waktu untuk peserta trainee istirahat panjang, ataupun melakukan konsultasi di pusat konseling agar mereka mendapatkan bantuan.

Industri K-Pop mengambil pendekatan proaktif terhadap kesehatan mental dengan menunjuk psikiater profesional yang melakukan sesi terapi dengan peserta trainee setiap minggu.

Sesi-sesi ini memberikan ruang yang aman dan rahasia bagi peserta trainee untuk mengungkapkan perasaan, pikiran, emosi, dan kekhawatiran mereka, sekaligus menerima bimbingan dan dukungan ahli.

Baca Juga: 25 Grup K-pop Teratas Sepanjang Masa, Siapa yang Berada di Peringkat Pertama?

Ketersedian sesi terapi reguler ini menunjukkan komitmen HYBE untuk memelihara kesehatan mental para peserta trainee mereka.

“Kami memiliki psikiater profesional yang mengadakan sesi terapi dengan peserta trainee setiap sekali dalam seminggu,” ujar Shin Seon Jeong.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Koreaboo

Tags

Terkini

Terpopuler